Ephorus HKBP Letakan Batu Pertama Pembangunan Pavilium Ruangan Perawatan Ibu dan Anak RSU HKBP Balige

Toba (harianSIB.com)
Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), Pdt. Robinson Butarbutar, resmi memulai pembangunan gedung paviliun baru untuk ruang perawatan kelas I ibu dan anak di Rumah Sakit Umum (RSU) HKBP Balige, Sabtu (7/9/2024). Pembangunan ini merupakan bantuan dari keluarga Ir. Sanggam Hutapea.

Acara peletakan batu pertama diawali dengan kebaktian yang dipimpin Pdt. Debora Purada Sinaga, Kepala Departemen Diakonia HKBP.

Pejabat penting yang turut hadir dalam acara tersebut antara lain, Ketua Yayasan Kesehatan HKBP Letjen (Purn) Hinsa Siburian, Sekretaris Yayasan Bonar Sinaga, Bupati Toba Poltak Sitorus, Pj Bupati Tapanuli Utara Dimposma Sihombing, donatur utama Sanggam Hutapea, dan Sekda Kabupaten Toba Augus Sitorus.

Baca Juga:

• Juli Sautman Simbolon Sambut Family Gathering Parhalado HKBP Tanjungbalai di Samosir
• Mahasiswa UHN Unjuk Rasa ke DPRD SU Kecam DPR Adu Domba Mahasiswa Dengan Polisi

Letjen (Purn) TNI Hinsa Siburian selaku Ketua Yayasan Kesehatan HKBP mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi atas dukungan keluarga Hutapea dalam membangun fasilitas baru di RSU HKBP Balige. Ia berharap, fasilitas ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit di masa mendatang.

Ephorus HKBP, Pdt. Robinson Butarbutar, turut menyampaikan penghargaan kepada keluarga Sanggam Hutapea. Menurutnya, penambahan unit ini sangat penting dan strategis dalam meningkatkan pelayanan, terutama bagi generasi mendatang.

Baca Juga:

• Seorang Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Tebingtinggi
• Mobil Innova Tabrak Ambulance di Lumbanjulu Toba

"Dengan adanya fasilitas baru ini, pelayanan di RS HKBP akan semakin menyeluruh dan terpadu," ujar Ephorus.

Ia juga berterimakasih kepada seluruh Pengurus Yayasan Kesehatan HKBP yang terus berinovasi dan memperbarui rumah sakit untuk kepentingan masyarakat.

Sanggam Hutapea, yang didampingi oleh putranya Yosua Hutapea, berharap agar bangunan baru ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. (*)