Keturunan Toga Nainggolan Gelar Peletakan Batu Pertama Pembangunan Monumen di Samosir

Samosir (harianSIB.com)
Keturunan (Pomparan) Toga Nainggolan dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia melakukan peletakan batu pertama (batu ojahan) untuk pembangunan Monumen Toga Nainggolan, Sabtu (21/9/2024), di Siguri-Guri, Desa Pangaloan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir.

Acara peletakan batu pertama tersebut diawali dengan kebaktian dipimpin Pdt. Benjamin Parhusip, di lokasi pembangunan.

Ketua Umum Pembangunan Monumen Toga Nainggolan, Sudirman Nainggolan, memimpin peletakan batu pertama, diikuti Dr. Marsudin Nainggolan, SH, mantan Ketua Pengadilan Negeri Medan, serta perwakilan dari berbagai kota di mana keturunan Toga Nainggolan berada.

Baca Juga:

• Transisi Strategis di Sumut: Harapan Besar pada Sekda Baru Bertumpu pada Rekam Jejak
• Gubsu Bobby Ungkap Minimnya Dukungan Lima Bupati untuk Revalidasi Kaldera Toba

Acara peletakan batu ojahan tersebut ditutup Penasehat, Dr. Rustam Efendy (RE) Nainggolan, MM.

Dalam sambutannya, RE Nainggolan menyampaikan, pembangunan Monumen Toga Nainggolan adalah wujud kebersamaan untuk mempererat persaudaraan seluruh keturunan Toga Nainggolan di seluruh dunia.

Baca Juga:

• Bertemu Mendikdasmen, RE Nainggolan Apresiasi Kebijakan Terkait Guru P3K
• Mayjen Purn Cristian Zebua Resmi Dilantik Jadi Ketua MPK Wilayah Kepulauan Nias

Mantan Sekda Provinsi Sumatera Utara itu, juga berharap pembangunan monumen ini menjadi simbol kerukunan dan persatuan bagi seluruh keturunan Toga Nainggolan.

"Oleh karena itu, mari kita perkuat silaturahmi dan komunikasi antarsesama keturunan Toga Nainggolan untuk mempererat persaudaraan," pesannya.

Donal Nainggolan Lumban Raja, Ketua Pembangunan Monumen Toga Nainggolan Bona Pasogit, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh keturunan Toga Nainggolan yang hadir dari berbagai daerah, yakni Kalimantan, Medan, Siantar-Simalungun, Batubara, Dairi, Tapanuli Utara, Humbang, Toba, Samosir, Labusel, dan sejumlah kota lainnya.

Donal, yang juga Kepala Desa Pangaloan, meminta seluruh keturunan Toga Nainggolan agar bersatu padu, bekerja sama dan saling mendukung agar pembangunan Monumen Toga Nainggolan berjalan lancar.

Menurutnya, monumen ini adalah milik bersama, sehingga ia juga memohon dukungan dari boru dan bere.

Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh marga Nainggolan antara lain, Drs. Sahala Nainggolan, MM (mantan Asisten Ekbang Pemkab Batubara/Ketua KBN terpilih), Josua Victor Nainggolan, SH (pengacara), serta tokoh lainnya seperti Bloner Nainggolan, Togar Nainggolan, Ganda Nainggolan, Mangido Nainggolan, AKBP Bumbunan Nainggolan, Kompol Uli Lubis, Camat Tino Nainggolan, Kapolsek Nainggolan, serta perwakilan keluarga besar Nainggolan dari berbagai kecamatan di Kabupaten Samosir. (*)