Sekelompok Masyakarat Diduga Bentrok di Pematangsiantar, Kapolres: Mari Saling Menjaga Kamtibmas

Pematangsiantar (harianSIB.com)

Sekelompok masyarakat diduga bentrok di Jalan Silimakuta, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Senin (25/11/2024) malam, sekira pukul 22.50 WIB.

Informasi diperoleh, bentrokan antar kelompok masyarakat ini berawal saat sekelompok orang diduga mendatangi tempat atau rumah salah satu tim pemenangan salah satu pasangan calon Pilkada di Kota Pematangsiantar.

Bentrokan antar-kelompok masyarakat ini sempat menghebohkan dan mengakibatkan dua orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga:

• Hari Bhayangkara ke-79: Polres Pematangsiantar Olahraga Bersama TNI dan Masyarakat
• Kapolres Pematangsiantar Mediasi Persoalan Antar Pelajar

Menanggapi kejadian ini, Kapolres PematangsiantarAKBP Yogen Heroes Baruno, yang dikonfirmasi jurnalis SIB News Network (SNN) via WhatsApp, Selasa (26/11/2024) pagi, sekira pukul 09.00 WIB, membenarkan terjadinya bentrok sekelompok masyarakat itu.

"Saya turun langsung bersama anggota tadi malam dan kasih statemen di TKP. Dua orang terluka, namun sudah keluar dari rumah sakit. Semuanya berjalan aman dan kondusif dini hari tadi," ucapnya.

Baca Juga:

• Modus Tawarkan Bisnis Simpan Pinjam, Wanita Ini Tipu Korbannya Ratusan Juta
• 6 Unit Rumah Terbakar di Komplek Rindam I/BB di Kota Pematangsiantar

Soal penyebab bentrokan sekelompok masyarakat itu, Yogen menyebut masih mendalaminya.

"Kita masih mendalaminya. Kekondusifan Kamtibmas yang utama harus kita amankan," sebutnya.

Yogen juga mengimbau agar seluruh elemen dan kelompok masyarakat saling menahan diri dalam menjaga situasi Kamtibmas menjelang hari pemungutan suara Pilkada.

"Mari saling menjaga Kamtibmas sebelum dan pasca pencoblosan, sehingga tidak menimbulkan gesekan yang dapat meluas dan mengganggu jalannya Pilkada serentak," pungkasnya.

Sebelumnya didapat informasi sebelum terjadinya bentrok itu, awalnya sekelompok warga mendatangi lokasi tim pemenangan pasangan calon Pilkada di Jalan Silimakuta.

Setibanya di lokasi, sekelompok warga tersebut bersorak sorai yel-yel terhadap pasangan calon Pilkada yang didukungnya. Sementara beberapa warga yang berada di salah satu rumah tim pemenangan pasangan calon tersebut keluar dan menghalau sekelompok warga yang saat itu datang.

Kedua kubu warga tersebut pun saling bersorak-sorai di lokasi dan seketika itulah diduga terjadi gesekan dan bentrokan. Beruntung petugas kepolisian dengan sigap turun ke lokasi meredam bentrokan sekelompok masyarakat itu. (*)