Sabtu, 22 Maret 2025

Waspadai Potensi Bencana Cuaca Ekstrem di Labuhanbatu

Efran Simanjuntak - Minggu, 01 Desember 2024 18:24 WIB
369 view
Waspadai Potensi Bencana Cuaca Ekstrem di Labuhanbatu
Ist/SNN
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Balai Besar Wilayah 1 Medan-Sumatera Utara. Ilustrasi
Rantauprapat(harianSIB.com)

Sepekan terakhir, wilayah Sumatera Utara dilanda hujan setiap hari. Berdasarkan data pengamatan curah hujan dari beberapa Stasiun BMKG di Sumatera Utara, tercatat intensitas hujan berada pada kategori sedang hingga sangat lebat dengan durasi yang cukup lama menyebabkan banjir dan longsor. Pola cuaca ekstrem seperti itu, diperkirakan masih akan terjadi hingga 4 Desember 2024.

"Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, banjir dan longsor, seperti yang telah terjadi sepekan terakhir," kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Balai Besar Wilayah 1 Medan-Sumatera Utara, Hendro Nugroho, melalui press release yang dikutip jurnalis SIB News Network (SNN), Minggu (1/12/2024).

Baca Juga:

Hendri menyebut, nilai intensitas tertinggi tercatat di pos hujan Padanglawas, sebesar 95,2 mm (19 November 2024), pengamatan dari BMKG Wilayah 1, sebesar 93,4 mm (21 November 2024) dan pos hujan Tapanuli Selatan sebesar 140 mm (22 November 2024).

Berdasarkan analisis kondisi atmosfer, fase MJO (Madden Julian Oscillation) selama satu minggu terakhir berada pada fase 2 dan 3, didukung oleh nilai IOD (Indian Ocean Dipole) yang berada pada fase negatif sebesar -0,73.

Baca Juga:

"Selain itu terdapat juga pengaruh dari monsun asia yang membawa masa udara lembab dari Laut China Selatan dan Samudra Hindia Barat Sumatera Utara. Selanjutnya, analisis pola angin menunjukkan adanya konvergensi berupa belokan dan perlambatan angin yang terjadi tepat di wilayah Sumatera Utara," sebutnya,

Menurut Hendro Nugroho, kondisi ini diperparah oleh dampak tidak langsung dari bibit siklon tropis 99B yang terpantau di perairan Samudra Hindia Barat Sumatera.

"Faktor-faktor ini meningkatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat serta durasi yang panjang hampir di seluruh wilayah Sumatera Utara. Berdasarkan pantauan citra radar selama satu minggu terakhir, terlihat adanya pertumbuhan awan signifikan dari siang hingga dini hari," ungkapnya.

Untuk satu minggu ke depan sampai 4 Desember 2024, tambahnya, pola cuaca diperkirakan akan tetap sama seperti kondisi sekarang terutama untuk wilayah Kabupaten Langkat, Deliserdang, Karo, Kota Binjai, Kabupaten Tapanuli Tengah, Pakpak Bharat, Simalungun, Serdangbedagai, Nias, Nias Barat, Humbanghasundutan, Kota Medan, Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Toba, Padanglawas, Padanglawas Utara, Samosir, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Dairi, Kota Tebingtinggi dan Kota Gunungsitoli.

"Mengingat cuaca bersifat dinamis, masyarakat diharapkan untuk terus memantau informasi terkini dari BMKG," harapnya.

Para kepala daerah juga diimbau untuk dapat berkoordinasi dengan BPBD/TNI/Polri setempat untuk mengikuti informasi yang disampaikan oleh Balai Besar BMKG Wilayah 1 Medan melalui media sosial info BMKG Sumut. Masyarakat juga dapat menghubungi layanan informasi Balai Besar BMKG Wilayah I Medan melalui call center di 082168043653 atau email bbmkg1@bmkg.go.id.

"Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian dan kesiapsiagaan kita bersama," sebut Hendro Nugroho, dalam press release tertanggal 27 November 2024. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru