Pilkada 2024 Lancar, Ketua KPU Simalungun Sampaikan Terima Kasih Kepada Badan Adhoc

Simalungun (harianSIB.com)
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun, Johan Septian Pradana mengucapkan terima kasih kepada badan adhoc karena penyelenggaraan Pilkada 2024 telah terlaksana dengan baik dan lancar.

Badan adhoc terdiri dari, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

"Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada 160 PPK, 96 Sekretariat PPK, 1.239 PPS dan 1.239 Sekretariat PPS yang telah melaksanakan tugasnya sebagai penyelenggara adhoc Pilkada 2024," kata Johan, Selasa (28/1/2025).

Baca Juga:

• Kasatpol PP Simalungun Ingatkan ASN dan PPPK Tingkatkan Disiplin
• Wabup Labura Pimpin Apel Peringatan Harganas ke-32 Tahun 2025

Ucapan terima kasih itu disampaikannya pada rapat evaluasi Pilkada 2024 yang diselenggarakan KPU Simalungun di Niagara Hotel Parapat.

Rapat evaluasi tersebut bertujuan untuk memperbaiki kualitas penyelenggaraan Pemilu.

Baca Juga:

• Skandal Proyek Jalan Sumut! KPK Sebut Pemenangnya Sudah Diatur
• Tamparan Keras! Menteri PUPR Tak Akan Tutupi OTT KPK di Sumut

"Rapat evaluasi ini diadakan untuk mengidentifikasi berbagai kekurangan selama pelaksanaan Pilkada dan menyusun rekomendasi untuk menyempurnakan proses Pemilu di masa depan," ungkapnya.

Johan pun menyampaikan salah satu kesuksesan Pilkada adalah tidak adanya konflik di masyarakat. Rapat evaluasi diharapkan menjadi wadah refleksi dan perbaikan bagi penyelenggara Pemilu.

Menurut Johan, masa kerja badan adhoc Pilkada 2024 telah berakhir. Semua adhoc mendapatkan sertifikat.

Sementara itu, hasil rapat evaluasi akan memiliki legacy yang sangat penting untuk memperbaiki pelaksanaan Pilkada berikutnya.

"Mudah-mudahan hasil evaluasi ini menjadi dasar dan motivasi untuk melaksanakan kegiatan pelaksanaan Pilkada ke depan agar bisa lebih baik," ujarnya.

Johan mengapresiasi dedikasi para adhoc selama menjalankan tugasnya. Seleksi badan adhoc untuk Pilkada berikutnya akan dilakukan sesuai prosedur yang ditetapkan KPU RI.

"Pengalaman Pilkada 2024 ini akan menjadi bekal berharga pada Pemilu mendatang," pungkasnya. (**)