Lalu Lintas Padangsidimpuan-Sibolga Kembali Lancar Pasca Trailer Crane Tergelincir

Padangsidimpuan(harianSIB.com)

Arus lalu lintas di jalur Padangsidimpuan-Sibolga yang sempat macet akibat sebuah trailer pengangkut crane tergelincir akhirnya kembali normal. Insiden ini terjadi di Desa Sianggunan, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Selasa (25/02/2025).

"Arus lalu lintas sudah kembali lancar setelah trailer berhasil dipindahkan ke tepi jalan," ujar Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Yasir Ahmadi, melalui Kasat Lantas AKP Dahnial Saragih, kepada harianSIB.com, Selasa (25/02/2025).

Baca Juga:

• Kanwil Kemenkum Sumut Gelar Rapat Harmonisasi Ranperda Kota Padangsidimpuan Tentang RPJMD 2025-2029
• Lapas Kelas IIA Sibolga Fasilitasi Pemkab Tapteng Beri Solusi Nasib Anak Terlantar

Arus lalu lintas sudah lancar setelah trailer mengangkut crane digeser ke pinggir badan jalan di Desa Sianggunan, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Selasa (25/2/2025). (Foto: Dok/Polres Tapsel)

Baca Juga:

• Truk Crane Terjun ke Jurang Sedalam 15 Meter di Sembahe, Dua Orang Luka-Luka
• Lakalantas Nihil Selama Ops Patuh Toba 2025 Polres Sibolga

Ia menjelaskan, lokasi kejadian merupakan bagian dari Jalan Lintas Sumatera. Trailer bernomor polisi B 9293 UIZ, yang dikemudikan oleh Chandra (47), warga Pekanbaru, Riau, mengangkut crane dari Tambang Emas Martabe PT Agincourt Resources (PTAR) Batangtoru dengan tujuan Palembang.

Namun, kendaraan itu tidak mampu mendaki jalan yang licin akibat hujan deras sejak pukul 02.00 WIB, sehingga tergelincir dan melintang, menutup seluruh badan jalan. Kemacetan pun tak terhindarkan, dengan ratusan kendaraan dari dua arah terjebak dan tidak bisa melintas.

Mengetahui kejadian tersebut, personel TNI dari Koramil 01 Batangtoru yang dipimpin Danramil 01/Batangtoru, Kapten Inf AH Sirait, segera turun ke lokasi. Mereka bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengatur lalu lintas agar tetap tertib dan lancar.

Setelah upaya evakuasi yang dilakukan oleh pihak terkait, arus lalu lintas di jalur tersebut telah kembali normal. (*)