Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 04 Juli 2025

Puluhan Remaja di Lubuk Tukko Baru Tawuran Membawa Sajam

Rosianna Anugerah Hutabarat - Senin, 17 Maret 2025 10:15 WIB
659 view
Puluhan Remaja di Lubuk Tukko Baru Tawuran Membawa Sajam
Foto: Dok/Warga
Seorang Remaja tampak membawa sajam saat melakukan aksi tawuran di Pantai Muara Lubuk Tukko Baru.
Tapteng(harianSIB.com)

Puluhan remaja melakukan aksi tawuran di Pantai Muara, Kelurahan Lubuk Tukko Baru, Kecamatan Pandan, Minggu (16/3/2025) pagi.

Dalam video yang dikirim salah satu warganet kepada wartawan, terlihat pelaku tawuran leluasa membawa senjata tajam (sajam) di sekitar pinggiran pantai.

Baca Juga:

"Tolong dulu beritakan ini, terpengaruh nanti anak-anak di Muara ini. Kek udah hebat kali main sajam. Kejadiannya tadi pagi (Minggu) sekitar jam tengah sembilan," ujar Putra sembari mengirim video tawuran melalui aplikasi Messenger.

Dia mengatakan, dalam sepekan ini telah terjadi tawuran sebanyak empat kali di sekitaran Pantai Muara itu.

Baca Juga:

"Dalam seminggu ini, sudah ada empat kali tawuran disitu. Tapi seringnya anak-anak dan orang dewasa disitu kumpul-kumpul, asmara subuhlah, tiba-tiba sudah tawuran," kata pria itu, Minggu (16/3/2025) malam.

Salah satu warga Lubuk Tukko Baru ini menjelaskan, tawuran tersebut tampak diikuti oleh orang dewasa namun belum diketahui pasti darimana asal dua kelompok tersebut.

"Kalau dikatakan anak-anak, adanya orang dewasa dalam video itu. Itulah yang megang cerulit itu, sudah dewasanya ku tengok. Lokasinya di Pantai Muara, tapi gak bisa kupastikan dari mana yang tawuran itu, karena asmara subuh dari berbagai tempat yang datang ke Pantai itu," ucapnya.

Putra berharap kepada Polres Tapanuli Tengah untuk bertindak tegas sesuai hukum yang berlaku, guna memberikan efek jera bagi pelaku tawuran.

"Kita khawatirkan nanti, anak-anak di Muara dan yang asmara subuh terpengaruh, terakhir berefek buruk bagi warga sekitar. Harapan saya ke pihak Polres Tapteng, agar meningkatkan patroli untuk mencegah terjadinya tawuran kembali. Dan bagi anak-anak dibawah umur diberikan pembinaan. Kalau yang dewasa diberi tindakan tegas sesuai hukum dan bila perlu masukan kedalam penjara," harapnya.

Sampai berita ini diturunkan, Polres Tapteng belum berhasil dikonfirmasi. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru