Aliansi Masyarakat Siantar #Save IPTU Tomi Marbun# Datangi Polres Pematangsiantar

Pematangsiantar(harianSIB.com)
Seratusan masyarakat Kota Pematangsiantar aksi damai #Save IPTU Tomi Marbun# ke Polres Pematangsiantar Jalan Sudirman Kecamatan Siantar Barat, Senin (23/6/2025) sore.

Massa menemani sanak keluarga IPTU Tomi Marbun yang merupakan warga Tomuan Kota Pematangsiantar saat aksi damai seribu lilin di depan Mako Polres Pematangsiantar.

Mereka membentangkan spanduk dan poster yang beragam tulisan di antaranya Save IPTU Tomi Marbun, hilang atau dihilangkan, berkorban demi Polri atau dikorbankan oleh oknum.

Baca Juga:

• Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri
• Wakil Ketua DPRD Medan Duduk di Tanah Tampung Aspirasi Massa GMKI

Adik korban Munteri Marbun, menyebut adanya kejanggalan-kejanggalan penyebab hilangnya abangnya ( IPTU Tomi) saat bertugas di Papua Barat dan perlu diusut serius oleh pimpinan Polri dalam hal ini Kapolri. Lebih kurang enam bulan kejadian ini, almarhum belum kunjung ditemukan.

"Ini yang kita sayangkan atas kinerja aparat sepertinya tidak ada upaya serius melakukan pencarian atas hilangnya abang saya yang dikabarkan hanyut saat bertugas," kesalnya.

Baca Juga:

• Kapolres Bagi-bagi Makanan ke Wartawan Disela Unras di Tapteng
• DPRD Sergai Apresiasi Peran Senkom dalam Kegiatan Sosial dan Keamanan

Tentunya dengan melihat penanganan kasus ini sepertinya tidak jalan, pihak keluarga telah melakukan berbagai upaya seperti menyurati DPR RI, Kapolri, Kompolnas dan Komnas HAM.

"Kita ingin Kapolres Teluk Bintuni hingga jajaran Reskrim semuanya diperiksa agar terang benderang penanganan kasus ini. Kita berharap segera mungkin mengusut hilangnya abang saya ini," timpalnya.

Atas dasar itulah, mereka meminta kepada Kapolri untuk mengusut kasus hilangnya IPTU Tomi Marbun (eks Kasat Reskrim Teluk Bintuni) pada saat operasi senyap Ormas KKB di Papua Barat 23 Desember 2024 lalu.

Meminta kepada Kapolri untuk memeriksa dan menonaktifkan Kapolres Teluk Bintuni serta jajaran Reskrim yang ikut pada tugas operasi senyap penangkapan Ormas KKB.

Meminta kepada Presiden RI serta jajaran Menteri Hukum dan HAM agar memerintahkan kepada kepala satuan kepolisian, TNI dan Basarnas untuk tetap melakukan pencarian terhadap IPTU Tomi Marbun yang hilang dalam tugas di Papua Barat.
Bahwa IPTU Tomi Marbun adalah anak bangsa yang mengabdi kepada negara dan kepolisian, bukan sebagai anggota kelompok kriminal bersenjata di Papua Barat.

Kapolres Pematangsiantar AKBP Sah Udur Sitinjak, menerima aspirasi masyarakat dan akan melaporkan ke atasan." Aspirasi dari masyarakat ini akan terus ditindaklanjuti dan berharap semuanya tertib dan menjaga Kamtibmas di Kota Pematangsiantar," ucapnya.. (**)