Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 29 Juni 2025

Tiga Unit Rumah di Lau Tawar Dairi Dilalap Sijago Merah

Theopilus Sinulaki - Sabtu, 28 Juni 2025 20:38 WIB
106 view
Tiga Unit Rumah di Lau Tawar Dairi Dilalap Sijago Merah
Foto: Dok/Polsek Tanah Pinem
Tiga rumah di Dusun Lau Rambong, Desa Lau Tawar, Kecamatan Tanah Pinem, Dairi, tinggal puing akibat dilalap sijago merah, Sabtu (28/6/2025), pukul 04.30 WIB.
Dairi(harianSIB.com)

Tiga unit rumah semi permanen dilalap sijago merah di Dusun Lau Rambong, Desa Lau Tawar, Kecamatan Tanah Pinem, Dairi, Sabtu (28/6/2025), pukul 04.30 WIB.

Seorang warga, Cikwan Tarigan mengatakan, kejadian tersebut cukup singkat. Tidak kurang dari setengah jam, kobaran api menghanguskan tiga rumah semi permanen.

Baca Juga:

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Sumitro P Manurung, yang dikonfirmasi harianSIB.com membenarkan kejadian tersebut. Tiga rumah yang terbakar adalah milik Risma Manulang (45), Yuni Efriliandi Aritonang (33) dan Wanti (46).

Terkait kronologi kejadian, AKP Sumitro menyebut, berdasarkan keterangan saksi korban Yuni efriliandi Aritonang. Pada saat korban sedang mau istirahat dan mau menutup kafenya, tiba-tiba api menyala dari bagian tengah rumahnya dan langsung membakar seluruh peralatan beserta isinya.

Baca Juga:

"Mengetahui kejadian itu, warga menghubungi pihak pemadam kebakaran dan tidak beberapa lama, mobil pemadam kebakaran datang dan langsung melakukan pemadaman dibantu personel Polsek Tanah Pinem dan masyarakat setempat. Akhirnya api dapat dipadamkan," katanya.

Ia juga menyebutkan, korban jiwa tidak ada dalam kejadian itu, namun kobaran api membakar seluruh peralatan rumah beserta isinya. Adapun barang milik korban yang hangus terbakar adalah keybord 2 set, sound system 2 set, infocus 1 set, handphone, stabilizer dan barang berharga lainnya.

"Kerugian material sementara diperkirakan mencapai Rp250 juta. Sementara penyebab kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek listrik dan di lokasi kejadian sudang dipasang police line," pungkas Sumitro. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru