Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 02 Juli 2025

Mayjen Cristian Zebua Resmi Dilantik Jadi Ketua MPK Wilayah Kepulauan Nias

Normalius Gori - Selasa, 01 Juli 2025 21:37 WIB
85 view
Mayjen Cristian Zebua Resmi Dilantik Jadi Ketua MPK Wilayah Kepulauan Nias
(Foto:SIB/Normalius Gori).
Cristian Zebua tanda tangani Berita Acara Pelantikan sebagai Ketua MPK Wilayah Kepulauan Nias, di hadapan Ketua MPK Sumut Aceh, R.E Nainggolan (Pakai Peci ), Senin (30/6/2025)
Gunungsitoli(harianSIB.com)
Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Cristian Zebua resmi dilantik sebagai Ketua Majelis Pendidikan Kristen (MPK) Wilayah Kepulauan Nias oleh Ketua MPK Provinsi Sumatera Utara dan Aceh, Rustam Effendi (RE) Nainggolan, Senin (30/6/2025). Prosesi pelantikan berlangsung khidmat di Gereja BNKP Jemaat Kota Gunungsitoli, Jalan WR Supratman, dan dihadiri sejumlah tokoh agama, pejabat daerah, serta pimpinan lembaga pendidikan Kristen.

Dalam sambutannya, Mayjen Cristian Zebua mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin MPK di wilayah Kepulauan Nias.

"Puji Tuhan, semua berjalan lancar. Atas nama pengurus Koordinator Regional MPK Wilayah Kepulauan Nias, saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ini. Kami siap mengemban tugas dan tanggung jawab besar ini," ujar Cristian.

Baca Juga:

Ia menambahkan, realitas pendidikan Kristen di Kepulauan Nias masih menghadapi banyak tantangan dan tertinggal dibanding wilayah lain.

"Kita menyadari bahwa pendidikan Kristen di Nias masih jauh dari harapan. Kita berada di posisi terbawah. Untuk itu, kami memohon dukungan penuh dari MPK Sumut agar bersama-sama membangun pendidikan yang lebih baik di wilayah ini," katanya.

Baca Juga:

Sementara itu, Ketua MPK Sumatera Utara dan Aceh, RE Nainggolan, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan tersebut bukan hanya pengukuhan struktural, tetapi juga merupakan panggilan pelayanan untuk memajukan pendidikan Kristen.

"Kita bersyukur bisa berkumpul dalam satu semangat, melayani demi pendidikan Kristen yang lebih baik demi kemuliaan Tuhan dan masa depan anak-anak di Kepulauan Nias," ungkap Nainggolan.

Nainggolan juga menyoroti tantangan berat yang dihadapi dunia pendidikan Kristen di Kepulauan Nias, yang menurutnya masih termasuk dalam kategori 3T: Tertinggal, Terpuruk, dan Terlupakan.

"Akses pendidikan belum merata. Banyak infrastruktur sekolah yang memprihatinkan. Sekolah Kristen juga berjuang dengan kekurangan guru, fasilitas yang minim, serta kurikulum yang belum sepenuhnya membentuk pribadi Kristiani yang kuat. Di sinilah panggilan kita bersama," tegasnya.(**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru