Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 15 Juli 2025

Pemkab Simalungun akan Lakukan Pelatihan untuk Penguatan Kapasitas ASN

Bambang J Sitanggang - Senin, 14 Juli 2025 19:17 WIB
59 view
Pemkab Simalungun akan Lakukan Pelatihan untuk Penguatan Kapasitas ASN
(Foto: harianSIB.com/Bambang J Sitanggang)
Pelaksana Tugas Sekda Kabupaten Simalungun, Albert Saragih, membacakan nota jawaban bupati atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD pada rapat paripurna dewan di Pamatang Raya, Senin (14/7/2025).
Simalungun(harianSIB.com)
Pemerintah Kabupaten Simalungun akan melakukan penguatan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui pelatihan di bidang komunikasi publik dan pengamanan data di bidang persandian dan statistik untuk penguatan kapasitas ASN dalam rangka transformasi digital.

Hal itu dikatakan Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih, saat menyampaikan nota jawaban dibacakan Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Albert Saragih, pada rapat paripurna dewan di Pamatang Raya, Senin (14/7/2025), dipimpin Ketua DPRD Simalungun Sugiarto.

Dikatakannya, Pemkab berkomitmen menjaga kerahasiaan dan integritas data pribadi penduduk sesuai Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan dan Undang-Undang No 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.

Baca Juga:

Langkah-langkah yang dilakukan adalah pengelolaan data melalui SIAK terintegrasi nasional dengan sistem keamanan berlapis yang diawasi Kemendagri. Kemudian, pembatasan akses data secara ketat dan audit digital berkala.

"Peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan berkala dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga data pribadi," katanya.

Baca Juga:

Sebelumnya, Fraksi Partai Golkar DPRD Simalungun lewat pemandangan umum fraksinya dibacakan juru bicara Rudi Sembiring meminta tanggapan dari Bupati Simalungun perlunya perhatian terhadap pemerataan akses dan peningkatan kapasitas ASN agar transformasi digital tidak menimbulkan kesenjangan.

Kemudian pelayanan administrasi kependudukan secara digital dengan mengumpulkan dan menyimpan data pribadi dalam jumlah besar dapat mengakibatkan risiko kebocoran data. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru