Lapas Sibolga dan Pers Bergandeng Tangan Bantu Keluarga Terlantar

Tapteng(harianSIB.com)

Kolaborasi apik terjalin antara Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sibolga dan insan pers dalam membantu keluarga Feberudi Waruwu, seorang narapidana yang memiliki empat anak terlantar di Tapanuli Tengah.

Wartawan Sinar Indonesia Baru dan insan pers lainnya membawa pesan dari Camat Badiri Ahmad Saufi Pasaribu, untuk segera mengevakuasi keempat anak tersebut ke panti sosial terdekat.

Baca Juga:

• Sekelompok Massa Demo Kejati Sumut Soroti Dugaan Penyimpangan Dana Desa di Tapteng
• Lapas Sibolga Perkenalkan Wartelsuspas: Solusi Tanpa Perangkat Ilegal

Menanggapi hal tersebut, Faberudi menyatakan apresiasi kepedulian awak media maupun pemerintah setempat yang telah memperhatikan keberadaan keempat anak dan juga orangtuanya yang nasibnya sangat memilukan.

Dia mengatakan, sangat menyetujui saran yang disampaikan oleh para awak media. Selama dia menjalani hukuman di Lapas Sibolga, Feberudi bersedia keempat anaknya dievakuasi ke hunian yang lebih aman.

Baca Juga:

• Viral di Donggala, Jalan Rusak Paksa Warga Bawa Jenazah ASN dengan Sepeda Motor
• Polsek Hamparan Perak Sosialisasikan Bahaya Narkoba di Yayasan Al Washliyah

"Saya bersedia untuk menitipkan orangtua dan anak-anak ke panti sosial sesuai dengan saran dari Camat Badiri," ucapnya kepada SNN di ruang kerja Kepala KPLP Lapas Sibolga, Selasa (15/7/2025) siang.

Sementara itu, Kepala KPLP Ibnu Taqwim menegaskan dukungan penuh Lapas Sibolga terhadap aksi kemanusiaan itu.

"Kami percaya penelantaran anak tidak boleh dibiarkan. Lapas Sibolga berkomitmen mendukung inisiatif pers dalam membantu keluarga Feberudi," tegasnya.

Dia menjelaskan, Feberudi divonis 5 tahun 6 bulan penjara dan telah menjalani hukuman selama 1 tahun 8 bulan.

Kepala KPLP Sibolga juga mengapresiasi peran aktif IWO Sibolga-Tapteng dalam memperjuangkan hak-hak anak dan keluarga yang membutuhkan.

Ibnu menyambut baik inisiasi dan memberikan kemudahan akses bagi para wartawan yang juga anggota Ikatan Wartawan Online (IWO) Sibolga-Tapteng untuk bertemu dengan Feberudi.

"Kolaborasi antara Lapas Sibolga dan pers ini menjadi contoh nyata sinergi positif antara lembaga pemerintah dan media dalam mengatasi permasalahan sosial," ungkapnya.

"Semoga langkah ini dapat menginspirasi pihak lain untuk turut serta membantu mereka yang membutuhkan," pungkasnya.(**)