Percepat Penerbitan KIA, Kejari Karo Sekolahkan 16 Siswa Putus Sekolah

Karo(harianSIB.com)
Kejaksaan Negeri (Kejari) Karo bekerja sama dengan Disdukcapil Kabupaten Karo melakukan percepatan penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA). Program ini merupakan kepedulian Kejaksaan terhadap perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak sejak lahir.

"Program ini bertepatan dengan Hari Lahir Kejaksaan ke-80 yang diperingati setiap tanggal 2 September," ujar Kajari Karo, Darwis Burhansyah yang diwakili Kasi Intel, Dona Martinus Sebayang, Rabu (20/8/2025)

Selain percepatan penerbitan sebanyak 200 KIA, Kejari Karo juga mengembalikan siswa yang terlanjur putus sekolah, kembali duduk di bangku pendidikan.

Baca Juga:

• Sambut Hari Lahir Kejaksaan, Kejari Tanjungbalai Berbagi 80 Paket Sembako ke Warga
• Sambut Hari Lahir Kejaksaan, Kejari Tanjungbalai Gelar Bazar dan Pasar Murah

"Jadi ada sebanyak 16 siswa yang terlanjur putus sekolah, kita kembalikan untuk bersekolah," katanya.

Untuk menyukseskan program ini, tentunya pihak Kejari Karo menggandeng serta kolaborasi aktif dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karo, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Kantor Camat Kabanjahe. Hal ini juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata Adhyaksa Peduli Anak, sebagai upaya memberikan perlindungan hukum dan menjamin terpenuhinya hak-hak dasar anak.

Baca Juga:

• Kejari Karo Tetapkan Tersangka Baru Dugaan Korupsi Pembuatan Profil dan Website Desa
• Terdakwa Kasus Korupsi Pupuk Bersubsidi Serahkan Uang Pengganti Rp991 Juta ke Kejari Karo

"Kejaksaan berkomitmen hadir di tengah masyarakat tidak hanya dalam tugas penegakan hukum, namun juga dalam upaya perlindungan sosial. Kami mau memastikan setiap anak memperoleh identitas resmi melalui penerbitan KIA dan mendorong anak-anak yang putus sekolah untuk kembali mengenyam pendidikan," katanya.

Ia meminta partisipasi aktif Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Camat Kabanjahe tetap komitmen untuk terus melanjutkan program ini. "Nantinya, hasil akhir yang kita dapat bahwa seluruh anak di Kabupaten Karo dapat terpenuhi hak-haknya baik di bidang administrasi kependudukan maupun pendidikan," ujarnya.(**)