Dukung Ketahanan Pangan, Polres dan Wali Kota Tanam Jagung di Tanjungbalai

Tanjungbalai(harianSIB.com)

Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan khususnya pada komoditas jagung, Polres Tanjungbalai bersama Pemerintah Kota Tanjungbalai melaksanakan penanaman jagung di Jalan Lingkar Utara Kelurahan Sei Raja Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai, Selasa (9/9/2025)

Secara simbolis penanaman bibit jagung dilakukan Wali Kota Tanjungbalai Mahyarudin Salim Batubara, bersama Kakanwil Direktorat Jenderal Imigrasi Sumatera Utara Teodorus Simarmata, Wakil Walikota Muhammad Fadly Abdina, Dandim 0208/AS Letkol Inf Edy Syahputra, Wakapolres Kompol MP Pardede, Forkopimda dan OPD serta kelompok tani.

Baca Juga:

• 17 Pelajar Terjaring Operasi Kasih Sayang di Tanjungbalai, Wali Kota: Penting Peran Orangtua dan Sekolah
• Jaga Stabilitas Harga Pangan, Wakil Wali Kota Tinjau Pasar Murah di Tanjungbalai

Wakapolres Kompol MP Pardede mengatakan, pelaksanaan penanaman jagung dengan memanfaatkan lahan Pemko Tanjungbalai seluas 10 hektar.

"Penanaman jagung ini menjadi simbol komitmen nyata TNI-Polri dengan pemerintah kota serta elemen masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional," kata MP Pardede.

Baca Juga:

• Dukung Ketahanan Pangan, Polres Pematangsiantar Tanam Jagung di Lahan Binaan
• Irup HUT Ke-80 RI, Mahyaruddin Salim Ajak Satukan Tekad, Kerja Nyata Wujudkan Tanjungbalai Emas

Disebutkan bahwa, kegiatan itu merupakan program lanjutan mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, untuk mewujudkan swasembada pangan. Khususnya untuk mewujudkan swasembada jagung.

"Kami hadir tidak hanya untuk kegiatan seremonial, tapi juga memastikan negara dan pemerintah benar-benar hadir dalam mendukung pertanian. Polri siap mengamankan dan memastikan distribusi hasil pertanian tepat guna dan tepat sasaran," ucap Wakapolres.

Melalui penanaman jagung itu, kata Wakapolres, diharapkan menjadi simbol komitmen bersama antara kepolisian dan pemerintah kota dalam menjaga ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan menuju swasembada pangan.

"Semoga kegiatan ini bisa memberikan manfaat dan berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan khususnya pada komoditas jagung," pungkasnya. (**)