Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 08 Juli 2025
Antisipasi Serangan Tanaman PBKO

Kadis Perkebunan Sarankan Petani Simalungun Pakai Brokap

- Rabu, 25 Maret 2015 11:34 WIB
1.120 view
Kadis Perkebunan Sarankan Petani Simalungun Pakai Brokap
SIB/Bambang J Sitanggang
BROKAP: Kadis Perkebunan Simalungun Ir Amran Sinaga MSi ketika menunjukkan brokap atau alat perangkap hama PBKO di Pamatang Raya, Senin (23/3).
Simalungun (SIB)- Guna mengantisipasi serangan tanaman BPKO (jenis hama penggerek pada buah kopi) disarankan para petani memakai brokap atau alat perangkap hama PBKO.

Kadis Perkebunan Simalungun Ir Amran Sinaga MSi mengungkapkan hal tersebut kepada SIB di Pamatang Raya, Senin (23/3). Lebih lanjut kata Sinaga bahwa saat ini ada sekira 9424 hektare lahan kopi milik warga yang tersebar di 8 kecamatan di Simalungun seperti di Raya, Purba, Dolok Silau, Sidamanik, Pematang Sidamanik, Girsang Sipang Bolon, Haranggaol Horison dan Dolok Pardamean.

Namun produksi kopi itu masih relatif rendah, hanya mampu memproduksi kopi 1 sampai 1,2 ton per hektare per tahun. Salah satu penyebab rendahnya produksi kopi tersebut akibat gangguan PBKO (jenis penggerek buah kopi). PBKO ini bisa menurunkan produksi 20 sampai 30 persen.

Oleh karenanya disarankan para petani kopi untuk memakai brokap atau alat perangkap hama PBKO berfungsi untuk menangkap hama. Cara kerja penggunaan brokap sangat sederhana cukup dengan mengoleskan atraktan di sekitar brokap dengan sendirinya serangga akan masuk ke brokap tersebut, ujarnya. (C15/q)



SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru