Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 05 Juli 2025

Akibat Intensitas Hujan Tinggi di Langkat, 763 Rumah Terendam , 45 Ha Padi dan Jalan Rusak

Redaksi - Minggu, 06 Desember 2020 18:23 WIB
341 view
Akibat Intensitas Hujan Tinggi di Langkat, 763 Rumah Terendam , 45 Ha Padi  dan Jalan Rusak
Foto Dok/Reza
SUNGAI BINGAI: Akibat intensitas hujan tinggi Sungai Bingai Kecamatan Binjai yang berbatasan dengan Kota Binjai terlihat meluap dan memasuki areal pemukiman warga, Jumat (4/12).
Langkat (SIB)
Akibat intensitas hujan tinggi hingga, Jumat (4/12), sedikitnya 763 rumah di delapan kecamatan di Kabupaten Langkat terendam banjir serta merusak 45 ha tanaman padi dan mengakibatkan kerusakan jalan /longsor.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, Irwan Sahri, Sabtu (5/12) membenarkan delapan kecamatan terkena banjir yakni Kecamatan Binjai di Desa Perdamaian, 15 rumah dengan ketinggian air 100 Cm, Desa Sambirejo 9 rumah, Sendangrejo 25 rumah.

Kecamatan Wampu di Desa Pertumbukan 25 rumah ketinggian air 20-30 cm, Desa Stabatlama 425 rumah dengan ketinggian air 30-50 cm dan Kelurahan Bingai 60 rumah, dengan ketinggian air 30-50 Cm.

Di Kecamatan Selesai di Kelurahan Pekan Selesai Lingkungan 5 Pamah 20 rumah dengan ketinggian 2-30 Cm. Lalu di Kecamatan Tanjungpura Desa Pantaicermin terdampak 160 rumah dengan ketinggian air 30 -40 m

Kecamatan Salapian Desa Ujungteran terdampak persawahan padi seluas 45 Ha siap panen rusak. Di Kecamatan Bahorok jalan amblas /Longsor berada di Dusun Paya Bedil Desa Perkebunan Turangi. Disusul Kecamatan Sirapit Desa Gunung Tinggi terdampak 10 rumah ketinggian 30-30 cm, dan Desa Pulung terdampak 10 rumah ketinggian air 2 -30cm, Desa Sukapulung terdampak 10 rumah dengan ketinggian air 2-30 Cm

Di Kecamatan Sei Lepan Desa Lama Baru Dusun VIII Jalan amblas /longsor dan Desa Harapan Maju terdampak 4 rumah dengan ketinggian air mencapai 20-30 C

Irwan Sahri mengatakan banjir dan longsor disebabkan curah hujan tinggi di hulu sungai. Air berangsur surut dan warga membersihkan rumah. BPBD Langkat mendirikan posko Siaga Bencana serta tetap melakukan kordinasi dengan pihak kecamatan desa/kelurahan. (M24/a)

Sumber
: Harian SIB Edisi Cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru