Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 11 Juli 2025

Kolam Renang Pemkab Deliserdang Kembali Dibuka Terapkan Prokes

Redaksi - Kamis, 04 Februari 2021 19:36 WIB
589 view
Kolam Renang Pemkab Deliserdang Kembali Dibuka Terapkan Prokes
(Foto: SIB/Jekson Turnip)
CEK: Petugas melakukan cek suhu badan kepada pengunjung bernama Suganda dan temannya sebelum memasuki kolam renang milik Pemkab Deliserdang di Lubukpakam, Rabu (3/2). 
Lubukpakam (SIB)
Kolam renang yang dikelola PT Bhineka Perkasa Jaya (BPJ) yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkab Deliserdang kembali dibuka, Rabu (3/2) di depan Kantor Bupati, Lubukpakam, setelah hampir setahun ditutup akibat pandemi Covid-19. Pembukaan kolam renang itu akan diperketat dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes).

Kepala Bagian Umum PT BPJ, Antonius Pangaribuan saat ditemui di lokasi membenarkan, kolam renang sudah mulai dibuka untuk umum. Penerapan prokes yang dilakukan disebut semua pengunjung diwajibkan menggunakan masker dan pengecekan suhu badan saat berada di parkiran.

"Selain itu kita juga membatasi jumlah pengunjung. Biasanya kita terima hampir 2.000 pengunjung namun dalam situasi pandemi ini kita batasi hanya 500 pengunjung saja, sebagai salah satu poin dalam prokes," kata Antonius.

Dijelaskan, untuk tiket masuk pihak manajemen sudah sepakat harga per pengunjung sebesar Rp13.000. Harga itu khusus untuk hari Senin-Jumat, namun untuk hari Sabtu-Minggu dinaikkan dengan harga Rp15.000.

"Harga itu sudah termasuk free minuman kotak dan juga asuransi. Jadi semisal ada pengunjung yang celaka atau terjatuh pada saat di kolam renang untuk biaya perobatan sudah ditanggung pihak asuransi," terangnya.

Menurut dia, walau hampir setahun tutup peralatan kolam renang tidak ada yang rusak. Namun kualitas air beberapa hari yang lalu tetap dijaga dengan pemberian obat setiap harinya.

Seorang pengunjung bernama Suganda (25) dari Desa Saentis, Kecamatan Percut Seituan mengemukakan kolam renang diketahui dibuka dari media sosial. Lalu ia bersama temannya sepakat datang untuk berenang ke lokasi itu karena sudah hampir setahun lamanya tutup.

"Jauh kita ke sini karena kolam renangnya lebar, jadi kita puas untuk berenang. Kalau di tempat lain kan tidak begitu lebar. Kita tau buka kolam renang ini dari Facebook," kata Suganda diaminkan temannya. (T05/d)

Sumber
: Hariansib edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru