Tebingtinggi (SIB)
Untuk mewujudkan keluarga yang sehat, cerdas dan tangguh, Dinas Pemberdayaan Perempuan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPAPPKB) Tebingtinggi melakukan pembinaan bagi calon pengantin.
"Pembinaan calon pengantin untuk mewujudkan keluarga yang harmonis dan mencegah terjadinya perceraian," kata Kadis PPAPPKB Tebingtinggi, Hj Nina Zahara MZ kepada SIB, Kamis (25/3) di ruang kerjanya.
Nina mengatakan, pelaksanaan pembinaan calon pengantin dilakukan setiap Selasa dan Kamis, berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwa) Nomor 25 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Prosedur Perkawinan di Tebingtinggi.
"Januari - Februari Tahun 2021, pembinaan telah dilakukan terhadap 209 calon pengantin," katanya.
Berdasarkan Perwa tersebut, Nina menjelaskan, pembinaan calon pengantin bertujuan untuk mencegah kekerasan dalam rumah tangga, hamil di luar nikah, meningkatkan perkawinan dengan usia ideal.
"Usia ideal untuk laki-laki minimal 25 tahun, dan perempuan usia minimal 21 tahun. Dengan terpenuhinya usia ideal akan meminimalisir angka perceraian," ungkapnya.
Dalam pembinaan ini, Dinas PPAPPKB melibatkan Dinas Kesehatan, BNNK Tebingtinggi dan psikolog. “Semoga calon pengantin yang telah mengikuti pembinaan dapat membangun rumah tangga dengan baik,†harap Nina. (f)
Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
