Komunitas Punk Bandung Meriahkan Kompetisi Latte Art di Medan

Medan (SIB)

Komunitas punk dari Bandung memeriahkan Coffee Day Sumatera Utara 2023 yang diadakan di Kompleks Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Medan, 3 - 5 November 2023.

Kegiatan yang dihelat Dewan Kopi (Dekopi) Sumatera Utara (Sumut) itu diisi ragam kompetisi. Mulai dari seduh kopi untuk para eksekutif, kompetisi latte art bersama bazaar, eksebisi, seminar, sharing session dan kegiatan hiburan lainnya.

Ketua Dekopi Sumut, Ujianna Sianturi MP di Medan, Jumat (13/10), mengatakan hal tersebut di atas. Menurutnya, partisipan di acara tersebut tak statis tapi dikemas menjadi entertainment.

“Satu contoh keikutsertaan komunitas punk yang selama ini berkiprah di Bandung. Mereka produktif yang berhasil memroduksi sirup dengan citra rasa khas Indonesia dan ekslusif,” jelasnya. “Kiranya partisipasi anak-anak muda, kaum milenial tersebut memberi nilai tambah bagi daya saing generasi muda dalam industri kreatif berbasis kekayaan hasil bumi Tanah Air,” tambahnya.

Alumni Pasca Sarjana Agribisnis Pertanian USU itu mengatakan, ragam kegiatan dimaksud untuk menyosialisasikan kopi Nusantara serta mengetengahkan inovasi dan produktivitas milenial.

Ia menunjuk atraksi barista saat menghadiri Dubai Expo di mana aksi flairing jadi tontonan yagn digemari publik. “Kopi itu kan identik dengan Indonesia. Harapannya, demo flairing di Coffee Day Sumatera Utara 2023 menjadi daya tarik tersendiri,” tambahnya.

“Dubai Expo itu diikuti 92 negara yang aktif menampilkan berbagai budaya. Nantinya Coffee Day Sumatera Utara 2023 diikuti utusan dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia dan dijadikan sharing pengalaman,” jelasnya.

Selain kegiatan yang sifatnya untuk entertaiment, agenda lain adalah ilmiah serta berbagi pegnalaman. “Ada penampilan milenial yang sukses di industri kopi Nusantara. Kita sharing pengalaman di iven tersebut,” tegasnya.

Agenda lain aalah pembahasan mengenai niaga berkelanjutan dan berkeadilan yang dinamai gerakan fair trade. Tema tersebut, menurutnya, adalah isu global tapi baru kali ini dideklarasikan secara nasional.

“Itu berkaitan dengan European Union Deforestation Regulation (EUDR) yang disahkan parlemen Eropa pada April 2023. Kita buktikan, kopi Nusantara itu tidak merusak hutan. Sebaliknya menyuburkan lingkungan,” sebutnya.

Ujiana Sianturi memastikan, ada agenda membahas FDA Regulations Guidance - US untuk membuka peluang pasar USA dengan nara sumber berkaitan dengan fair trade. “Ini untuk daya saing ke depan,“ tutupnya. (**)