Pustu Simalingkar B Hampir Setahun Tidak Memiliki Dokter

Medan (SIB)

Warga Simalingkar B Kecamatan Medan Tuntungan mendambakan kehadiran dokter di Puskesmas Pembantu (Pustu) yang ada di kelurahan mereka. Keberadaan dokter di Pustu Simalingkar B yang merupakan bagian Puskesmas induk Perumas Simalingkar itu, sudah hampir setahun ini kosong.

“Sudah hampir setahun ini, tidak ada dokter di Pustu Simalingkar B. Padahal beberapa waktu lalu saat Wali Kota Medan Bobby Nasution datang ke Pustu itu, dia bertanya apa keluhan warga dan disampaikan tidak ada dokter,” ujar warga Simalingkar B FS Br Tarigan kepada SIB, Jumat (27/10) yang merasa kecewa dengan ketidakadaan dokter di Pustu itu.

Disebutkannya, bagaimana warga yang berobat ke Pustu itu kalau dokternya saja tidak ada. Warga yang datang berobat ke Pustu itu hanya diterima dan diperiksa para perawat. “Apalagi saat ini, Pustu itu hanya dijaga 3 orang perawat yang menerima pasien,” ujarnya lagi.

Hal itu menjadi keluhan warga Simalingkar B. Ditambah saat ini, salah seorang perawat akan pensiun, artinya tinggal 2 orang lagi. “Sepertinya wali kota melalui Dinas Kesehatan Kota Medan tidak peduli dengan Puskesmas jajarannya. Buktinya, tidak ditempatkannya dokter di Pustu itu dan tenaga perawatnya hanya 3 orang,” sebutnya.

Ditambahkannya, kalau memang Pemko serius menangani kesehatan warga Medan, harusnya fasilitas dan SDM-nya diperhatikan dan dilengkapi. Hal itu harus menjadi perhatian serius Wali Kota Medan.

“Kasihan warga yang harus jauh berobat ke Perumnas Simalingkar, sementara ada Pustu di Simalingkar B namun tidak ada dokternya,” tegasnya.

Saat disambangi SIB ke Pustu Simalingkar B, hanya 3 perawat yang menerima. Saat ditanya tentang dokter, salah seorang perawatnya mengatakan tidak ada dokter hampir setahun belakangan. (**)