Anggota DPRD Sumut Ingan Amin Baru menerima keluhan masyarakat Desa Bangun Purba Kecamatan Mardinding dan Desa Lingga Muda Kecamatan Laubaleng Karo, terkait adanya gedung SD (Sekolah Dasar) di kedua desa tersebut sudah tidak layak huni atau sebagai tempat menuntut ilmu, sehingga masyarakat berharap agar Pemkab Karo maupun Pemprov Sumut segera memperbaikinya.
"Dari pengaduan masyarakat Desa Bandar Purba Kecamatan Mardinding kepada kita, di desa mereka ada SD yang sudah tidak layak beroperasi, karena gedungnya sudah rusak, sehingga sangat membahayakan bagi anak-anak sekolah," ujar Ingan Amin Barus kepada wartawan, (16/11/2023) melalui telepon dari Karo.
Begitu juga SD Negeri di Lingga Muda Kecamatan Laubaleng, siswa-siswi sangat tidak nyaman dalam mengikuti proses belajar-mengajar, karena toilet sekolah itu sudah bertahun-tahun tidak berfungsi, sehingga dibutuhkan pembuatan toilet baru.
Menurut politisi Partai Gerindra ini, perbaikan sarana pendidikan mutlak dan harus menjadi prioritas oleh pemerintah di setiap tingkatan, sebab pendidikan merupakan dasar untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat.
"Sekolah-sekolah yang tidak layak beroperasi dan sekolah yang tidak memiliki fasilitas toilet perlu mendapatkan perhatian khusus dari Pemkab Karo maupun Pemprov Sumut, agar anak didik yang sedang menuntut ilmu bisa belajar dengan tenang, tanpa ada rasa kecemasan," ujar Ingan Amin.
Diakui anggota Komisi E ini, saat ini banyak sekolah tidak memiliki fasilitas yang memadai dan sama-sekali kurang perhatian dari pemerintah, sehingga efeknya sangat mengganggu dalam proses belajar-mengajar.
Berkaitan dengan itu, tambah Ingan Amin, masyarakat sangat berharap kepada Pemkab Karo maupun Pemprov Sumut memberi perhatian khusus terhadap renovasi gedung SD di Desa Bandar Purba dan pembangunan toilet di Desa Lingga Muda, agar anak didik bisa dengan tenang melaksanakan proses belajar-mengajar.(**)