Medan (SIB)
Pemprov Sumut melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Sumut menerima penghargaan dari Teten Masduki Kemenkop RI bersama Pemkab Asahan atas keberhasilan memenuhi target di atas 100 persen yang dilakukan Pokja Data Tunggal Koperasi dan UMKM Sumut dan 12 kabupaten/kota di Sumut.
Penghargaan itu disampaikan langsung Menteri Koperasi dan UKM RI kepada Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Sumut Dr Naslindo Sirait SE MM termasuk Provinsi DKI Jakarta serta 34 Provinsi se-Indonesia.
Selain Kabupaten Asahan juga mendapat penghargaan yang memenuhi target pendataan dari 248 kabupaten/kota se-Indonesia yang menjadi lokasi target pendataan di tahun 2022.
Hal itu disampaikan Pokja Data Tunggal KUMKM Sumut tahun 2022 Drs Unggul Sitanggang MSi kepada SIB, Jumat (1/12).
Selanjutnya Unggul menyampaikan, keberhasilan itu juga merupakan dorongan dan motivasi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat itu yang menyampaikan agar Koperasi dan UKM di Sumut memiliki data yang komprehensif sesuai dengan amanah Perpres No 39 tahun 2019 tentang satu data Koperasi dan UMKM secara nasional yang ditetapkan Kemenkop UKM RI menjadi wali data.
Sementara untuk Koperasi dan UMKM di provinsi dan kabupaten/kota dilaksanakan Dinas yang membidangi Koperasi UKM sesuai kewenangannya yang menjadi wali data.
Oleh karena itu lanjut Unggul, bahwa di Indonesia ditargetkan ditahun 2024 akan terdata 64 juta KUMKM namun pada tahun 2023 pendataannya hanya di 21 kabupaten/kota termasuk tahun 2024.
Dalam Rakor tersebut disampaikan juga bahwa pemanfaatan data tunggal Koperasi dan UMKM diserahkan kepada masing-masing daerah dan bertanggung jawab pejabat yang didelegasikan Kadiskop. "Dimanfaatkan sesuai ketentuan yang berlaku dengan prinsip, bahwa data dimaksud akan menjadi acuan kebijakan dalam program pengelolaan, pemberdayaan, penguatan KUMKM guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih maju, terukur dan berdaya saing, menuju koperasi modern dan UMKM naik kelas," ucapnya.
Sitanggang berharap agar Sumut dengan potensi sumber daya alam (SDA) yang luar biasa itu Koperasi dan UMKM/wirausaha akan semakin memajukan percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
Sebelumnya Kadis Koperasi dan UKM Sumut mengapresiasi atas kinerja Tim Pokja dan enumerator, baik tingkat provinsi dan kabupaten/kota sehingga memperolehan penghargaan. "Diharapkan menjadi pendorongan dan semangat kepada unsur Diskop Sumut, pemangku kebijakan dan motivasi kepada gerakan koperasi dan UKM untuk lebih baik di tingkat nasional dan internasional," pungkasnya. (**)
