Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 04 Juli 2025

Berhasil Selamatkan Aset Negara Tahun 2023, PalmCo Regional I Buktikan Konsisten Dukung Restrukturisasi PTPN Group

Redaksi - Senin, 15 Januari 2024 15:22 WIB
262 view
Berhasil Selamatkan Aset Negara Tahun 2023, PalmCo Regional I Buktikan Konsisten Dukung Restrukturisasi PTPN Group
Foto: Dok/Ist
Dr Christian Orchard Peranginangin Kepala Bagian Sekretariat & Hukum PalmCo Regional I Medan 

PalmCo Regional I berhasil menyelamatkan aset negara miliaran rupiah pada tahun 2023. Ini membuktikan konsistensi mendukung restrukturisasi PTPN Group.

Hal tersebut disampaikan Dr. Christian Orchard Perangin-Angin, SH., MKn., CLA (Kepala Bagian Sekretariat & Hukum PalmCo Regional I Medan), dalam siaran persnya, Senin (15/1/2024).

Penyelamatan aset negara dimaksud merupakan bukti keberhasilan pengelolaan risiko hukum yang terencana dengan baik oleh internal maupun dukungan dari seluruh stakeholder. Secara konkret penyelamatan aset negara tersebut dilakukan terhadap areal yang dikuasai oleh pihak-pihak yang tidak berwenang melalui mekanisme penyelesaian yang dikenal dengan istilah suguh hati.

Penyelesaian dengan metode suguh hati merupakan altenatif solusi terbaik, di mana musyawarah mufakat secara kekeluargaan lebih dikedepankan dibandingkan dengan mekanisme penyelesaian dengan jalur litigasi atau jalur peradilan.

Untuk tahun 2023, total luasan areal yang berhasil diselamatkan dan telah dilakukan penanaman Kelapa Sawit oleh PalmCo Regional I Medan seluas 107,77 Ha. Tersebar di Kebun Silau Dunia (4,84 Ha), Kebun Gunung Para (12,33 Ha), Kebun Bangun (89,99 Ha) dan Kebun Sarang Giting (0,61 Ha).

Jika dikonversikan dengan nilai rupiah terhadap potensi hasil produksi kelapa sawit ke depannya, ditambah dengan tanah atau areal yang dikuasai kembali, maka diperkirakan penyelamatan terhadap aset negara sekitar Rp.100 miliar di PalmCo Regional I Medan.

Penyelamatan terhadap aset ini, menurut Christian, merupakan dukungan konkrit terhadap proses restrukturisasi di PTPN Group, dimana legalitas kepemilikan lahan dan kepastian terhadap proses investasi dalam bentuk replanting di areal yang selama ini dikuasai oleh pihak ketiga merupakan "Going Concern" dari PalmCo Regional I Medan.

Konsistensi terhadap penyelesaian permasalahan pertanahan di PTPN Group menjadi hal yang mutlak dilakukan oleh seluruh PTPN. Hal tersebut sejalan dengan visi dan misi ke depannya, di mana PalmCo diharapkan menjadi perusahaan sawit terbesar di dunia sebagaimana yang disampaikan Kementerian BUMN dalam siaran persnya.

Legalitas kepemilikan lahan di PTPN harus segera dibenahi dengan melakukan berbagai upaya konkrit dan konsisten, baik secara litigasi melalui jalur aparat penegak hukum atau melalui jalur non litigasi (musyawarah mufakat seperti suguh hati).

Jika hal tersebut tidak segera menjadi konsen utama dari PTPN Group, maka dapat dipastikan proses IPO (Initial Public Offering) akan terkendala oleh karena para investor tentu akan memastikan modal yang diinvestasikannya di PTPN Group aman dan dapat memberikan keuntungan. Sehingga investor pasti akan memilih perusahaan yang memiliki legalitas kepemilikan tanah yang baik sebagaimana ketentuan yang berlaku.

Dalam kesempatan ini, Christian memberi apresiasi kepada seluruh pihak yang memberikan dukungan terhadap penyelamatan aset negara di PalmCo Regional I Medan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sinergitas dan Tindakan serta Mitigasi Risiko Hukum oleh Internal PalmCo Regional I Medan dari tingkat manajemen tertinggi sampai dengan karyawan terendah merupakan modal utama keberhasilan terhadap penyelamatan aset negara tersebut.

Dukungan dari aparat penegak hukum khususnya Kejaksaan Republik Indonesia baik di Tingkat Kejati Sumut maupun seluruh wilayah Kejari Kabupaten/Kota khususnya di Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara sangat membantu PalmCo Regional I Medan. Profesionalisme Polri di tingkat Polda Sumut dan seluruh Satuan Wilayah Polres hingga Polsek sangat membantu dalam proses penyelamatan aset negara tersebut.

Dukungan dari TNI dan seluruh Forkopimda/Forkopimko di wilayah kerja dan masyarakat merupakan suatu energi yang tidak dapat dikesampingkan dalam penyelamatan aset negara di wilayah Palmco Regional I Medan.

Ketika ditanya awak media bagaimana rencana penyelamatan aset negara di tahun 2024, Christian menjawab PalmCo Regional I Medan akan konkret dan konsisten melaksanakan program kerja yang telah disusun oleh tim kerja, sehingga diharapkan ada peningkatan penyelamatan aset negara di tahun 2024.

"Mohon doa dan dukungan kawan-kawan media sehingga niat baik kami untuk terus berkontribusi terhadap bangsa dan negara dalam bentuk kinerja di PalmCo Regional I Medan dapat berjalan dengan baik,” ujar Christian mengakhiri wawancara.(**)


Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru