Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 05 Juli 2025

Massa AMRM Unjuk Rasa ke DPRD Sumut Minta TNI/Polri Netral

Redaksi - Selasa, 13 Februari 2024 11:02 WIB
270 view
Massa AMRM Unjuk Rasa ke DPRD Sumut  Minta TNI/Polri Netral
(Foto: SIB/Firdaus Peranginangin)
MINTA NETRAL: Puluhan massa yang tergabung dalam  Aliansi Mahasiswa Rakyat Mengggugat (AMRM) unjuk rasa ke  Gedung DPRD Sumut,  Senin (12/2), meminta  TNI/Polri bersikap netral di Pemilu 2024.
Medan (SIB)
Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Rakyat Mengggugat (AMRM) unjuk rasa ke Gedung DPRD Sumut, Senin (12/2), meminta TNI/Polri bersikap netral di Pemilu 2024.
Dengan membawa spanduk bertuliskan "Tolak Prmilu Curang 2024", Koordinator Aksi M Aziz Syahputra dalam orasinya menegaskan, Pemilu yang digelar 14 Februari 2024 jangan diciderai dengan banyaknya pelanggaran hukum.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan serentak di sejumlah daerah di Indonesia, termasuk di Jakarta, sebagai tindak lanjut kegelisahan dan seruan sejumlah guru besar dan sivitas akademika yang menuntut pemakzulan Presiden Jokowi.
Aziz juga menjelaskan, aksi mereka yang digelar ini berdasarkan hasil diskusi dengan pihak kampus demi menegakkan keadilan dan menginginkan pemilihan Presiden/Wakil Presiden, anggota legislatif dan kepala daerah berjalan adil, aman dan kondusif. "Harusnya Pemilu yang digelar serentak menjadi titik balik kemajuan demokrasi, namun yang terjadi kita dihadapkan pada situasi yang membahayakan bangsa dan negara," katanya.
Karenanya, merekia menginginkan semua pihak harus terbuka melihat potensi kecurangan dalam Pemilu 2024, karena jika dibiarkan negara ini bukan hanya hancur selama lima tahun ke depan, tetapi juga kerusakan demokrasi sekaligus.
Dalam pernyataan sikapnya, AMRM meminta kepada Presiden Jokowi mengundurkan diri dari jabatannya dan meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, untuk selanjutnya mendesak MPR RI melalui DPRD Sumut untuk segera memproses pemakzulan Jokowi.
Massa juga meminta kepada calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) serta tim pemenangannya yang masih berada di jajaran eksekutif untuk mundur dari jabatannya guna mencegah conflict of interest.
Aksi unjuk rasa ini diterima anggota DPRD Sumut Rudy Hermanto dan berjanji akan menyampaikan aspirasi mereka ke pimpinan DPRD Sumut, untuk selanjutnya dibahas dengan instansi terkait.(**).


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Kantor Bawaslu Labura Terbakar

Kantor Bawaslu Labura Terbakar

Aekkanopan(harianSIB.com)Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) di Kelurahan Aekkanopan, Kecama