Kereta Api Tabrak Mobil GranMax di Sunggal, 2 Penumpang Tewas 1 Kritis

Medan (harianSIB.com)

Dua penumpang mobil Daihatsu GranMax tewas dan seorang lagi kritis setelah mobil yang ditumpangi mereka ditabrak Kereta Api Sri Lelawangsa, di perlintasan kereta api Jalan Bintang Terang, Dusun XII Desa Mulio Rejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, Minggu (3/3/2024) pagi.

Korban tewas diketahui bernama Josua Adiputra Simanjuntak (18) warga Hutabagasan Desa Parbajutoruan, Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara (Taput), dan Tadeo Septian Siahaan (24) warga Lingkungan I Perumnas Desa Lima Puluh Kota, Kecamatan Lima Puluh, Batubara. Sedangkan korban kritis Rizky Harapan Damanik (20) warga Marjandi Dolok Desa Silou Huluan, Kecamatan Raya, Simalungun.

Kanit Lantas Polsek Sunggal Iptu Andre Nasution, yang dikonfirmasi mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari warga setempat, pagi itu KA Sri Lelawangsa datang dari arah Binjai menuju Stasiun Besar Kereta Api Medan.

"Di saat bersamaan mobil GranMax datang dari Jalan Bintang Terang hendak ke jalan raya Medan-Binjai dan melintas di perlintasan tanpa palang pintu Jalan Bintang Terang. Saat itu diduga pengemudi mobil tidak mendengar suara klakson kereta api yang datang dari Binjai menuju Stasiun Besar Kota Medan," ujarnya.

Lanjutnya, seketika itu juga lokomotif tersebut langsung menabrak bagian samping depan kanan mobil hingga terhempas ke depan rumah warga. Akibatnya, dua penumpang mobil, Josua Adiputra Simanjuntak dan Tadeo Septian Siahaan tewas di tempat kejadian dengan kondisi mengenaskan. Jenazah kedua korban kemudian dibawa ke RSU Bina Kasih Medan untuk dilakukan visum.

"Sementara itu penumpang yang selamat dan masih kritis dirawat di RSU Bina Kasih Medan. Kita saat ini sedang melakukan penyelidikan dalam kasus ini. Saya mengimbau warga yang mengendarai kendaraan bermotor agar lebih berhati-hati saat melintasi perlintasan rel kereta api, apalagi perlintasan tanpa palang pintu," katanya.

Dikatakannya, mobil sudah diamankan di Polsek untuk dijadikan barang bukti. (**)