Kamis, 13 Februari 2025

Demo di Mapolda Sumut, Guru Honorer dan LBH Medan Desak Penuntasan Kasus Korupsi PPPK di Langkat

Tumpal Manik - Rabu, 04 September 2024 21:49 WIB
348 view
Demo di Mapolda Sumut, Guru Honorer dan LBH Medan Desak Penuntasan Kasus Korupsi PPPK di Langkat
(Foto: Dok/LBH Medan)
SALAT: Peserta aksi melaksanakan salat bersama saat melakukan unjuk rasa di depan Mapolda Sumut, Rabu (4/9/2024).
Medan (harianSIB.com)

Puluhan guru honorer didampingi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan pintu masuk 2 Markas Polda Sumatera Utara, Rabu (4/9/2024) sore.

Aksi ini bertujuan mendesak agar kasus korupsi dalam penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Langkat segera dituntaskan.

Baca Juga:

Dalam orasinya, Sofyan Muis Gajah, perwakilan dari LBH Medan, mengungkapkan, sudah sembilan bulan berlalu sejak pelaporan dugaan korupsi tersebut dilakukan di Polda Sumut, namun hingga kini para guru honorer masih belum mendapatkan keadilan yang mereka cari.

"Polda Sumut hingga saat ini belum menetapkan tersangka intelektual di balik kasus ini, meskipun sudah ada 100 saksi yang diperiksa dan berbagai bukti, petunjuk, serta rekaman telah diserahkan," tegas Sofyan.

Baca Juga:

Ia menambahkan, permasalahan dalam penerimaan PPPK tahun 2023 bukan hanya terjadi di Langkat, tetapi juga di Madina dan Batubara, di mana mantan bupati setempat sudah ditangkap terkait kasus serupa.

"Penanganan kasus korupsi PPPK di Kabupaten Langkat ini menimbulkan preseden buruk bagi penegakan hukum," lanjutnya.

Sofyan juga mengungkapkan kekecewaannya karena hingga kini dua kepala sekolah yang diduga terlibat dalam kasus korupsi di Langkat belum ditangkap.

"Ketiadaan tindak lanjut dalam penyelesaian kasus ini membuat para guru honorer di Langkat yang berjuang mencari keadilan merasa harus datang ke Polda Sumut untuk menyuarakan tuntutan mereka," ujar Sofyan.

Dalam akhir orasinya, ia meminta Polda Sumut untuk menegakkan hukum secara adil dan memberikan kepastian hukum bagi para guru honorer yang berjuang.

Selama aksi berlangsung, para peserta aksi juga melaksanakan salat bersama di lokasi.

Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, saat dikonfirmasi mengenai belum tuntasnya kasus PPPK di Langkat, mengatakan kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.

"Saat ini masih berproses dalam penyelidikan," katanya. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru