Diterjang Hujan Satu Hari Satu Malam, Rumah Warga di Bogak Besar Terendam Banjir

Sergai (harianSIB.com)
Hujan deras yang mengguyur kawasan Desa Bogak Besar Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), selama satu hari satu malam menyebabkan banjir merendam puluhan rumah warga di sebagian Dusun 2. Kejadian ini terjadi pada Selasa malam (26/11/2024) hingga Rabu sore (27/11/2024), dan Kamis pagi hingga siang (28/11/2024).

Ketinggian air mencapai 30 hingga 50 cm di beberapa titik, terutama di daerah yang berada di dataran rendah. Banjir ini disebabkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi dan buruknya sistem drainase di wilayah tersebut.

"Air terlalu banyak turun dari langit, karena hujan yang berkepanjangan, kalau curah hujan tinggi, tempat kami ini memang selalu banjir, tak ada saluran pembuangan airnya," ujar Alim, salah satu warga dekat lokasi banjir.

Baca Juga:

• Pohon Tumbang Nyaris Timpa Lokasi Acara Pernikahan di Jalan Denai
• Hujan Deras, Jalan KL Yos Sudarso dan Jalan Marelan Raya Terendam Banjir

TERGENANG : Rumah warga Dusun 2 Desa Bogak Besar Teluk Mengkudu tergenang air akibat tingginya curah hujan selama satu hari satu malam, Kamis (28/11/2024). (Foto SNN / Sutan Silaen)

Baca Juga:

• Iran Kembali Hujani Israel dengan Rudal, Yerusalem Dibombardir
• NASA Rilis Citra Satelit IKN, Tunjukkan Perubahan Signifikan di Tengah Hutan Kalimantan

Sampai saat ini, tidak ada laporan korban jiwa, namun kerugian material yang dialami masyarakat sudah cukup besar. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah strategis untuk mengatasi permasalahan banjir yang kerap melanda kawasan ini setiap musim hujan.

Harapan masyarakat, agar pemerintah desa dan kecamatan segera memberikan perhatian, baik berupa bantuan pangan, dan juga solusi lain terkait banjir yang menimpa masyarakat.

TERGENANG : Rumah warga Dusun 2 Desa Bogak Besar Teluk Mengkudu tergenang air akibat tingginya curah hujan selama satu hari satu malam, Kamis (28/11/2024). (Foto SNN / Sutan Silaen)

Hingga berita ini diturunkan, pemerintah desa Bogak Besar maupun kecamatan belum memberikan bantuan, namun aparat desa sudah turun ke lokasi banjir melalui kepala dusun setempat untuk melihat situasi banjir. (**)