Polda Sumut Sukses Tekan Angka Kecelakaan pada Operasi Lilin Toba 2024

Medan (harianSIB.com)

Penurunan signifikan angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Lilin Toba 2024 bukanlah kebetulan. Berbagai langkah strategis diterapkan Polda Sumatera Utara untuk memastikan keamanan di jalan raya selama periode libur Natal dan Tahun Baru.

Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Muji Ediyanto, menjelaskan, pendekatan preventif yang terencana menjadi kunci dalam menekan risiko kecelakaan.

Baca Juga:

• Kejanggalan Baru: Pelat Nomor Berbeda Ditemukan di Mobil Tersangka Christiano Tarigan
• 4 Remaja Boncengan Sepeda Motor Tabrak Tembok Warga, 2 Tewas 2 Luka

Berikut enam fakta penting di balik keberhasilan tersebut:

1. Mapping Lokasi Rawan Kecelakaan
Polda Sumut memulai operasi dengan melakukan pemetaan terhadap titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas. Data ini digunakan sebagai dasar untuk menentukan prioritas pengawasan dan pengendalian serta tindakan di lapangan.

Baca Juga:

• Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 30 Kg Sabu dan Liquid Vape di Perairan Labura
• Empat Warga Jakarta Ditangkap Selundupkan 5 Kg Sabu di Bandara Kualanamu

2. Patroli di Jam-jam Rawan
Patroli intensif dilakukan pada jam-jam yang dianggap rawan kecelakaan. Langkah ini bertujuan untuk memantau aktivitas pengguna jalan secara langsung dan memberikan respons cepat terhadap potensi insiden.

3. Imbauan di Lokasi Strategis
Di setiap lokasi rawan kecelakaan, kepolisian memasang berbagai media himbauan, seperti spanduk, rambu tambahan, dan billboard. Ini bertujuan mengingatkan pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, terutama di area yang rawan insiden.

4. Kolaborasi dengan Pemangku Kepentingan
Kepolisian aktif berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, dinas perhubungan, dan instansi lainnya, untuk melaksanakan penjagaan di lokasi dan jam tertentu. Kolaborasi ini memastikan pengawasan lebih optimal.

5. Sosialisasi kepada Pengguna Jalan
Melalui ribuan kegiatan penyuluhan, masyarakat diberi edukasi tentang pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas. Polisi juga memberikan instruksi langsung di lapangan kepada pengendara untuk mencegah pelanggaran yang dapat memicu kecelakaan.

6. Penindakan Tegas Jika Diperlukan
Dalam kasus yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan lain, polisi tak segan-segan mengambil tindakan tegas. Penindakan ini dilakukan demi menjaga keselamatan bersama dan mencegah kecelakaan fatal.

"Fakta-fakta ini menunjukkan bahwa upaya terukur, mulai dari pemetaan hingga penindakan, memberikan hasil nyata dalam menekan angka kecelakaan," ujar Kombes Pol Muji Ediyanto, Senin (6/1/2024).

Dengan strategi ini, angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Lilin Toba 2024 yang digelar Polda Sumatera Utara turun hingga 42,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi dan konsistensi dalam pengawasan jalan raya dapat menciptakan Keamanan Keselamatan ketertiban dan kelancaran lalulintas yang lebih dirasakan bagi masyarakat. (*)