Medan
(harianSIB.com)
Anggota
DPRD Sumut Dapil
Karo,
Dairi dan Pakpak Bharat
Salmon Sumihar Sagala mendesak Kepala Balan Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (
BBPJN) Sumut Stanley CH Tuapattinaja ST segera memperbaiki 6 titik longsor di badan jalan nasional yang menghubungkan
Merek Kabupaten
Karo dengan Kota Sidikalang, Kabupaten
Dairi, karena sangat membahayakan pengguna jalan.
"Kita benar-benar kecewa dan kesal atas kelambanan pihak BBPJN memperbaiki 6 titik longsor di jalan nasional tersebut, sehingga menjadi ancaman yang sangat membahayakan bagi pengendara yang melintasi jalan dimaksud," tandas Salmon Sumihar Sagala kepada wartawan, Selasa (22/4/2025) melalui telepon seusai melintasi jalan nasional tersebut.
Baca Juga:
Yang paling membahayakan, tandas anggota Fraksi PDI Perjuangan ini, ke 6 titik yang longsor ini pada umumnya berada di sisi jurang yang sangat dalam, sehingga sangat mengkuatirkan, jika sedikit saja para pengendara lalai, resikonya jatuh ke jurang yang dalam.
Adapun ke 6 titik longsor tersebut, tandas anggota Komisi B ini, terdapat di kawasan Lae Pondom tepatnya mulai dari Penatapan Kecamatan Merek menjelang batas Karo-Dairi hingga dekat Aek Pandaro di Kecamatan Panji Kabupaten Dairi.
Baca Juga:
"Jalur ini merupakan urat nadi penghubung antarwilayah kabupaten dan provinsi, sehingga penanganan tidak boleh menunggu terlalu lama. Apalagi ini menyangkut keselamatan warga," tegas Salmon seraya mengingatkan Kepala BBPJN Sumut seharusnya lebih peka terhadap keresahan masyarakat.
Atas dasar itu, mantan anggota DPRD Karo ini berharap kepada BBPJN Sumut segera melakukan perbaikan secara permanen dengan penguatan tebing, sistem drainase, dan rekonstruksi badan jalan yang terdampak.
Selain itu, katanya, lakukan monitoring dan pencegahan longsor susulan dengan memasang alat deteksi dini pergerakan tanah di titik rawan longsor sekaligus berkoordinasi secara lintas instansi, dengan pihak BPBD, aparat keamanan, dan pemerintah daerah dalam proses pengamanan dan pengaturan lalu lintas selama penanganan.
Bahkan Salmon mengingatkan Kepala BBPJN agar tetap memberikan informasi secara terbuka dan berkala mengenai kondisi jalan dan perkembangan proses perbaikan agar masyarakat bisa merencanakan perjalanan dengan aman.
Diakhir keterangannya, Salmon berharap Kepala BBPJN Sumut bertindak cepat dan tepat agar jalur penghubung strategis ini bisa kembali aman dilalui, sekaligus mencegah jatuhnya korban jiwa akibat kondisi jalan yang rawan masuknya kendaraan ke dalam jurang.(*).