
Isi Liburan, GBKP Rg Kampung Susuk Medan Gelar Bible Camp
Medan(harianSIB.com)Mengisi liburan anak sekolah, GBKP Runggun Kampung Susuk, Medan menggelar Bible Camp bagi anak Sekolah Minggu yang dige
Bobby menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan mentolerir kepala dinas yang tetap menyusun anggaran belanja dengan cara yang tidak masuk akal. Ia bahkan menyiapkan tindakan tegas bagi oknum yang membandel.
Baca Juga:
"Saya peringatkan, kalau masih ada kepala dinas (Kadis) yang membandel dengan menyusun anggaran tidak logis, akan kami tindak," tegas Bobby saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (30/4/2025), dikutip dari Tribun Medan.
Salah satu anggaran yang disoroti Bobby adalah rencana pembelian 15 kue tart oleh Badan Penghubung Pemprov Sumut di Jakarta, dengan nilai sebesar Rp48 juta menggunakan dana APBD 2025. Selain itu, ditemukan pula anggaran tidak wajar seperti pengadaan tusuk gigi senilai Rp100 juta, pembelian kain lap, serta busi runcing.
Baca Juga:
Bobby menyebut, bahwa evaluasi anggaran telah dilakukan intensif dalam dua bulan terakhir. "Banyak anggaran yang tidak masuk logika. Itu sebabnya kami terus buka dan cek semua satuan kerja. Sesuai arahan Presiden, hal-hal yang tidak penting harus dihapus," ujarnya.
Menurutnya, efisiensi berarti memangkas seluruh belanja yang tidak esensial, sementara anggaran penting tetap dipertahankan. "Makanya anggaran-anggaran yang tidak masuk akal, kami coret," katanya.
Sementara itu, berdasarkan data dari laman resmi Sirup LKPP Sumut, diketahui bahwa pengadaan 15 kue tart tersebut memiliki pagu Rp48.750.000, dengan metode penunjukan langsung. Paket ini diumumkan sejak 24 Januari 2025 dan ukuran kue yang direncanakan adalah 60x40 cm.
Wakil Ketua DPRD Sumut, Ikhwan Ritonga, juga mengkritisi anggaran tersebut. Menurutnya, harga kue tart yang dia tahu berkisar antara Rp500 ribu hingga maksimal Rp10 juta per unit untuk acara besar.
"Rp48 juta untuk 15 kue tart jelas tidak masuk akal. Tapi mungkin anggaran itu mencakup perlengkapan lain seperti balon atau dekorasi panggung," jelas Ikhwan, Minggu (20/4/2025), dikutip dari Tribun Medan.
Ia menambahkan, anggaran tersebut kemungkinan besar disahkan oleh pimpinan DPRD periode sebelumnya, mengingat pengesahan APBD dilakukan pada September 2024 sebelum dirinya dilantik.
Untuk itu, DPRD Sumut berencana memanggil pihak Badan Penghubung Pemprov Sumut untuk meminta klarifikasi. "Kami akan konfirmasi karena anggaran itu masih terpampang di laman resmi Sirup LKPP," pungkasnya.(*)
Medan(harianSIB.com)Mengisi liburan anak sekolah, GBKP Runggun Kampung Susuk, Medan menggelar Bible Camp bagi anak Sekolah Minggu yang dige
Gunungsitoli(harianSIB.com)Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Cristian Zebua resmi dilantik sebagai Ketua Majelis Pendidikan Kristen (MPK) Wilayah
Tebingtinggi(harianSIB.com)Jajaran Polres Tebingtinggi bersama unsur Forkopimda merayakan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke79 Bhayangkara de
Pematangsiantar(harianSIB.com)Sidang Sinode Bolon (SSB) ke46 Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) resmi dibuka, Selasa (1/7/2025) sor
Medan(harianSIB.com)Ketua Dewan Kopi Indonesia Wilayah Sumatera Utara (DKopi Sumut), Ujiana Sianturi , S.Pd, MP buka suara atas kasus dugaa