Kapolda Sumut Belasungkawa atas Meninggalnya Satu dari Dua Penyerang Mobil Kapolres Belawan saat Tawuran

Medan(harianSIB.com)

MS yang merupakan rekan B akhirnya meninggal dunia pasca diberi tindakan tegas saat menyerang mobil dinas Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan, Minggu dini hari (4/5/2025), sekira pukul 02.05 WIB.

Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto mengatakan, akan menyelidiki kasus tersebut dengan membentuk tim gabungan.

Baca Juga:

• Polres Belawan Ringkus Pengedar 13 Kilogram Ganja di Labuhan Deli
• Kombes Pol Gidion Dipercayakan Menjabat Wakapolda Sultra

"Kita telah membentuk tim gabungan dipimpin Irwasda beranggotakan Ditreskrimum, Propam, Labfor untuk memastikan transparansi tersebut. Kita juga melibatkan Mabes Polri dan Kompolnas karena sifatnya melibatkan Kapolres. Untuk saat ini sembari menjalani pemeriksaan dan sesuai arahan Mabes Polri Kapolresnya dinonaktifkan supaya pelayanan tidak terganggu disana," ujar Whisnu, Senin (5/5/2025), di Mapolda Sumut.

Dikatakannya, pemeriksaan akan berjalan dengan transparan. Sejauh mana tindakan diskresi yang sampai dilakukan Kapolres, akan ditelusuri dan jika ada kesalahan akan ditindak tegas.

Baca Juga:

• Kacak Alonso Longmarch dari Tanjungbalai ke Mabes Polri, Kuasa Hukum Kompol DK: Tidak Masalah
• Polres Belawan Ringkus Pengedar dan Pengguna Sabu di Desa Manunggal

"Kalau ditemukan kesalahan akan ditindak tetapi bila tidak ditemukan kesalahan akan disampaikan kepada media, yang pasti penyelidikan dilakukan secara transparan," ucapnya.

Kapolda menjelaskan, saat terjadi bentrokan Kapolres yang turun ke lokasi berusaha menghalau para pelaku tawuran karena sudah mengganggu situasi lalulintas, di mana warga yang keluar masuk jalan tol menjadi terhambat.

"Kapolres yang sedang melintas berupaya menghalau massa. Namun pelaku tawuran semakin intens sehingga dilakukan penembakan ke atas untuk membubarkan massa," sebutnya lagi.

Namun, kata Kapoda, upaya yang dilakukan polisi tidak menyurutkan pelaku tawuran sehingga dengan terpaksa terjadi penembakan terhadap pelaku bentrok dan satu orang tadi pagi, Senin (5/5/2025), meninggal dunia yaitu MS.

"Saya sebagai Kapolda Sumut beserta jajaran menyampaikan turut berduka cita. Polri dalam hal ini akan tetap berupaya menjaga keamanan masyarakat dan penyelidikan ini akan dilakukan secara transparan. Jika ditemukan kesalahan prosedur akan dilakukan tindakan tegas," tandasnya.

Kapolda menyebut, sebanyak 20 orang diamankan dalam bentokan itu dan 14 orang di antaranya setelah dilakukan test ditemukan menggunakan narkoba jenis ganja.

"Tawuran di Belawan sudah lama berlangsung. Mereka terlebih dahulu mengonsumsi narkoba. Ini yang menjadi atensi kita bahwa tawuran itu terjadi akarnya narkoba dan masuknya narkoba ke Belawan terus ditelusuri," tuturnya.

Ia berharap masyarakat tetap menjaga keamanan, khususnya kepada para orang tua karena bentrokan terus berlangsung, sehingga anak-anak harus dijaga. (*)