
Isi Liburan, GBKP Rg Kampung Susuk Medan Gelar Bible Camp
Medan(harianSIB.com)Mengisi liburan anak sekolah, GBKP Runggun Kampung Susuk, Medan menggelar Bible Camp bagi anak Sekolah Minggu yang dige
Pengutipan ini disebutkan berkedok iuran atau sumbangan berdasarkan hasil rapat komite sekolah bersama orangtua siswa.
Baca Juga:
Baca Juga:Berdasarkan informasi diperoleh wartawan SIB dari orang tua calon murid di sekolah itu, total dana yang diminta kepada orang tua per murid mencapai Rp 1,25 Juta, dengan rincian Rp 1 juta untuk kebutuhan insidental dan Rp 250 ribu untuk biaya psikotes. Jumlah calon siswa yang mendaftar juga sangat banyak mencapai ratusan orang.
"Kami terpaksa mencari pinjaman ke sana kemari, karena penghasilan kami pas-pasan, jadi mau tak mau harus mencicil," ungkap orang tua calon siswa yang telah menyetorkan uang secara menyicil sesuai permintaan sekolah.
Padahal, sepengetahuan orang tua murid, bahwa untuk sekolah negeri pemerintah sudah banyak memberi dukungan di antaranya dalam bentuk dana BOS.
Terkait hal ini, Kepala Sekolah MTsN 2 Medan Dra Pesta Berampu MA saat ditemui di sekolah, mengarahkan wartawan agar mengkonfirmasi kepada pihak Komite sekolah.
Ketua Komite MTsN 2 Medan, Teuku Saladin saat dikonfirmasi SIB, Sabtu (17/5/2025) sore mengatakan dana dari orang tua calon peserta didik baru dalam proses PPDB di MTsN 2, bukanlah kutipan, tetapi dana partisipasi dalam bentuk insidentil yang telah disepakati.
"Hal itu dilakukan sesuai kesepakatan bersama orangtua siswa, mengingat adanya keterbatasan anggaran yang diperoleh untuk MTsN 2 Medan ," kata Tengku Saladin.
Selanjutnya komite sekolah merangkum usulan dari pihak Madrasah dan orangtua siswa/i diundang, lalu dilakukan kesepakatan dana partisipasi sebesar Rp 1,2 juta. "Dananya bukan Rp 1,25 juta tetapi Rp 1,2 juta ," ujarnya.
Menurut Tengku Saladin, dana sebesar Rp 1.2 juta juga ada yang membayar dengan mencicil selama 3 tahun, dan ada juga tidak membayar karena berasal dari keluarga kurang mampu atau anak yatim piatu.
Dikatakan, bahwa pihak komite sekolah MTsN 2 Medan juga menggunakan dana partisipasi itu untuk menanggung sebanyak 50 orang siswa/i yang berasal dari keluarga tidak mampu atau anak yatim piatu.
Laporan pertanggungjawaban keuangan, menurutnya, juga jelas dan terperinci diserahkan kepada Kepala MTsN 2 Medan, dewan pengawas sekolah serta kepada orangtua siswa/i.
Ditambahkan ketua dewan pengawas MTsN 2 Medan, Supardi bahwa semua kegiatan dan anggaran yang dilaksanakan Komite Sekolah, selalu dilakukan pengawasan secara rutin sesuai dengan aturan dan peraturan yang berlaku di sekolah madrasah dibawah naungan Kementerian Agama RI. (*)
Medan(harianSIB.com)Mengisi liburan anak sekolah, GBKP Runggun Kampung Susuk, Medan menggelar Bible Camp bagi anak Sekolah Minggu yang dige
Gunungsitoli(harianSIB.com)Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Cristian Zebua resmi dilantik sebagai Ketua Majelis Pendidikan Kristen (MPK) Wilayah
Tebingtinggi(harianSIB.com)Jajaran Polres Tebingtinggi bersama unsur Forkopimda merayakan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke79 Bhayangkara de
Pematangsiantar(harianSIB.com)Sidang Sinode Bolon (SSB) ke46 Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) resmi dibuka, Selasa (1/7/2025) sor
Medan(harianSIB.com)Ketua Dewan Kopi Indonesia Wilayah Sumatera Utara (DKopi Sumut), Ujiana Sianturi , S.Pd, MP buka suara atas kasus dugaa