
Hoaks! Polda Sumut & KPK Kompak Bantah Isu Kapolres Terjaring OTT: "Itu Tidak Benar"
Medan(harianSIB.com)Isu liar yang menyebut seorang kapolres di Sumatera Utara ikut diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi
Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, mengumumkan bahwa kebijakan sekolah lima hari untuk siswa SMA dan SMK akan mulai diterapkan pada tahun ajaran baru 2025.
Kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan emosional antara orangtua dan siswa.
"Karena kebijakan itu untuk memfokuskan juga (hubungan) salah satunya dari orangtua, peran dari orangtua juga kita inginkan ada fokus di satu hari atau dua hari khusus, peran dari orangtuanya juga bisa terlibat," ujar Bobby saat memberikan keterangan kepada wartawan di kantor Gubernur Sumut, Kamis (3/7/2025) dikutip dari kompas.com
Baca Juga:
Bobby juga mengingatkan agar orangtua memanfaatkan kebijakan ini untuk lebih dekat dengan anak-anak mereka. Baca berita tanpa iklan.
Ia menegaskan, siswa tidak seharusnya dimasukkan ke bimbingan belajar (bimbel) untuk mengisi waktu kosong akibat sekolah lima hari ini.
Baca Juga:
"Makanya tadi kita minta jangan juga setelah program ini kita buat, justru masuk ke bimbel semua (siswanya). Tadi saya bilang juga (ke jajarannya) jangan, tolong dilihat juga nanti tempat bimbel-bimbel, jangan paket diskon untuk (paket) sehari, Sabtu, les, gitu-gitu, tolong diperhatikan ya," tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alexander Sinulingga, menyatakan bahwa kebijakan sekolah lima hari ini akan dituangkan dalam bentuk peraturan gubernur (Pergub) dan saat ini masih dalam tahap penyusunan kajian teknis.
"Ini sedang kita susun kajian teknisnya, nantinya ini kan dituangkan dalam bentuk Pergub," ujar Alex dalam keterangan persnya, Selasa (3/6/2025).
Dalam skema yang direncanakan, siswa akan bersekolah dari Senin hingga Jumat, sementara Sabtu dan Minggu akan menjadi hari libur.
Namun, selama lima hari sekolah, akan ada penyesuaian jam belajar. "Sabtu itu nantinya kosong (libur), artinya di hari-hari Senin sampai Jumat akan ada penambahan jam sekolah, artinya pulang sekolah akan lebih lama daripada biasanya," ungkapnya.
Alex menjelaskan, kebijakan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara siswa dan keluarganya di akhir pekan, serta meningkatkan pengawasan orangtua terhadap anak-anak mereka untuk mencegah kenakalan remaja.
"Kita tahu tingkat kriminalitas cukup tinggi di Sumatera Utara, jadi ini salah satu komitmen Bapak Gubernur Sumatera Utara untuk menekan tingginya tawuran, narkoba, kejahatan geng motor, salah satunya lewat sekolah lima hari ini," tutup Alex. (*)
Medan(harianSIB.com)Isu liar yang menyebut seorang kapolres di Sumatera Utara ikut diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi
Depok(harianSIB.com)Warga RT 02 RW 03 Kelurahan Kalibaru, Cilodong, Kota Depok, menolak pembangunan Gereja GBKP Runggun Studio Alam di Jalan
Medan(harianSIB.com)Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) terus mempercepat implementasi program Kelas Rawat Inap Standar (KRIS
Medan(harianSIB.com)Satres Narkoba Polrestabes Medan melakukan operasi Gerebek Sarang Narkoba (GSN) di kawasan Jalan Kelambir V Gang Towet d
Tebingtinggi(harianSIB.com)Punguan (Serikat/kumpulan) marga Panjaitan, Boru, Bere dan Ibebere seKotamadya Tebingtinggi merayakan hari ulang