Dinkes Medan Dorong Pencegahan Rokok dan Karies di Kalangan Pelajar

Medan(harianSIB.com)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan mengungkapkan hasil kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) terhadap para siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 2 Sentra Bahagia yang dilaksanakan, Senin (14/7/2025). Dari 100 siswa yang menjadi target, 97 orang mengikuti pemeriksaan, sementara tiga siswa lainnya tidak jadi mendaftar sebagai peserta didik.

Ketua Tim Kerja Promosi Kesehatan Dinkes Medan, Masrita Lumbantobing, menyampaikan, pelaksanaan CKG dilakukan Puskesmas Sering, Kecamatan Medan Tembung, yang memeriksa 54 siswa laki-laki dan 43 siswa perempuan.

"Secara umum, kondisi kesehatan siswa dalam kategori baik. Tidak ditemukan adanya gejala kecemasan maupun depresi," kata Masrita, Jumat (18/7/2025).

Baca Juga:

• Gubernur Sumut Bersama Bupati Sergai Launching CKG Anak Sekolah di SMA Negeri 1 Perbaungan
• Hari Pertama Sekolah Rakyat, 100 Siswa SRMP 2 Sentra Bahagia Ikuti Cek Kesehatan Gratis

Meski begitu, hasil pemeriksaan mencatat adanya sejumlah temuan penting. Sebanyak 11 siswa diketahui sebagai perokok ringan.

"Mereka mengaku baru mulai merokok karena ajakan teman sebaya. Nantinya akan diberikan penyuluhan khusus mengenai bahaya rokok oleh pihak puskesmas," jelas Masrita.

Baca Juga:

• Dinkes Sumut Siapkan Strategi Layanan Cek Kesehatan Gratis di Luar Gedung Puskesmas

Selain itu, ditemukan pula 63 siswa mengalami karies gigi. Dari jumlah tersebut, 25 siswa dirujuk untuk pemeriksaan lanjutan ke puskesmas, sementara 72 siswa lainnya tidak memerlukan rujukan.

"Rujukan dilakukan agar siswa dengan gigi karies mendapat kontrol dan perawatan lebih lanjut. Jadwal pemeriksaan lanjutan akan dikoordinasikan antara pihak puskesmas dan kepala sekolah," ujarnya.

Untuk pemeriksaan telinga, mata, serta aspek kesehatan lainnya, hasilnya dinyatakan baik. Dari 97 siswa yang diperiksa, 86 siswa tercatat tidak merokok dan 34 siswa memiliki kondisi gigi yang sehat.

Dinas Kesehatan Kota Medan menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah promotif dan preventif bagi kesehatan remaja, serta bagian dari komitmen meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui layanan kesehatan langsung ke sekolah. (*)