Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 07 Agustus 2025

Pemprov Sumut Dorong Kabupaten/Kota Terapkan Sistem Pengelolaan Sampah Tertutup

Danres Saragih - Kamis, 07 Agustus 2025 15:46 WIB
135 view
Pemprov Sumut Dorong Kabupaten/Kota Terapkan Sistem Pengelolaan Sampah Tertutup
Foto: Dok/Diskominfo Sumut
Sekdaprov Sumut Togap Simangunsong, Heri W Marpaung dan lainnya foto bersama saat Kunker ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Rabu (6/8/2025).
Medan(harianSIB.com)

Pemprov Sumut melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Sumut mendorong seluruh kabupaten/kota melakukan pengalihan sistem pengelolaan sampah terbuka (open dumping) menjadi sistem tertutup (sanitary landfill). Targetnya tahun 2026 sudah tidak ada lagi pengelolaan sampah terbuka.

Hal tersebut terungkap dalam pertemuan Sekdaprov Sumut Togap Simangunsong dengan Kepala Dinas LHK Sumut Heri W Marpaung dan jajarannya di Ruang Rapat Dinas LHK Sumut, Jalan Sisingamangaraja Medan, Rabu (6/8/2025).

Baca Juga:

"Ini menjadi prioritas yang bukan hanya provinsi, tetapi juga menjadi kajian lingkungan hidup strategis yang ada di seluruh kabupaten/kota. Ini fokus kita, dan targetnya di 2026 tidak ada lagi kabupaten/kota yang menggunakan sistem TPS terbuka. Nanti semua harus sudah pakai Sanitary Landfill. Mudah-mudahan terwujud dengan visi misi Bapak Gubernur, yang selaras program Nasional Presiden RI Prabowo Subianto," kata Kepala Dinas LHK Sumut Heri W Marpaung.

Sebagaimana disebutkan, bahwa sistem Sanitary Landfill merupakan metode pengelolaan sampah dengan cara ditimbun di lahan khusus, kemudian dipadatkan dan ditutup dengan tanah secara berkala.

Baca Juga:

Selain itu, Hari juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan segera mempersiapkan langkah guna mengisi kekosongan di beberapa Unit Pelaksana Teknis Daerah Kesatuan Pengelolaan Hutan (UPTD KPH) agar tugas menjaga kawasan hutan bisa terlaksana maksimal.

Sebelumnya, Sekdaprov Sumut Togap Simangunsong menyampaikan agar seluruh perangkat di dinas itu fokus kepada program pembangunan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. Terutama yang berkaitan dengan lingkungan hidup dan kehutanan, dimana Sumut punya kawasan hutan yang cukup luas.

"Saya minta kita semua untuk tetap kompak dan fokus kepada program kerja yang telah menjadi keputusan," ujar Togap.

Menurutnya, pegawai di Pemprov Sumut telah diberikan penghasilan yang memadai dan cukup, sebagai motivasi guna memaksimalkan kinerja. Sehingga keberadaannya di setiap posisi, harus memberikan kontribusi yang nyata terhadap pembangunan dengan visi misi Kolaborasi Sumut Berkah, Menuju Sumut yang Maju, Unggul dan Berkelanjutan. (**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru