Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 05 September 2025

Pangan Inovatif, Bakso Campuran Daun Kelor Memiliki Kandungan Gizi Tinggi

Rickson Pardosi - Rabu, 03 September 2025 10:35 WIB
248 view
Pangan Inovatif, Bakso Campuran Daun Kelor Memiliki Kandungan Gizi Tinggi
Foto:dok/Humas
Diabadikan: Lenny Lusia Simatupang (tengah) foto bersama Kepala Desa Laut Dendang Supriari serta lainnya seusai mengedukasi masyarakat dalam mengolah bakso berbahan daun kelor.
Medan(harianSIB.com)

Program kegiatan memandirikan kader dan keluarga melalui pembuatan bakso berbahan campuran daun kelor dinilai sangat bermanfaat. Program tersebut bertujuan agar masyarakat dapat mengonsumsi daun kelor yang diolah dalam adonan makanan, khususnya bakso.

Hal itu disampaikan Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat, Lenny Lusia Simatupang, SKep, Ns, MKep, dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Murni Teguh bekerjasama dengan Kemendiktisaintek di Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.

Baca Juga:

Dalam siaran pers, Rabu (3/9/2025), Lenny menjelaskan, Moringa oleifera Lam (daun kelor) merupakan bahan pangan yang kaya zat gizi makro dan mikro. Kandungan gizinya sangat tinggi sehingga baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu menyusui dan anak balita dalam masa pertumbuhan.

Berangkat dari hal tersebut, tim PKM melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) dengan melatih kader kesehatan dan masyarakat membuat bakso berbahan daun kelor. Dalam kegiatan itu juga dilakukan demonstrasi langsung dengan menghadirkan tim ahli untuk memberikan pengetahuan praktis dalam pengolahan.

Baca Juga:

"Melalui pelatihan ini, masyarakat dapat lebih mandiri dalam mengolah bakso berbahan kelor. Bahkan, hasilnya bisa dipasarkan sehingga menjadi peluang kewirausahaan bagi masyarakat Desa Laut Dendang," ujar Lenny.

Dalam kegiatan tersebut, Lenny didampingi Mhd Taufik Daniel Hasibuan, SKep, Ns, MKep, Yusridawati, SST, SKep, Ns, MKep, serta mahasiswa Rita Irawati Sitohang dan Roito Hutabarat. Kegiatan tersebut disambut antusias masyarakat dan juga Kepala Desa Laut Dendang, Supriadi.

"Kader kesehatan desa yang saya pimpin sangat termotivasi. Mereka nantinya akan memberikan edukasi kepada masyarakat dalam membuat bakso daun kelor sebagai usaha mandiri. Kami sangat senang dan menyambut baik kegiatan berharga yang digelar Universitas Murni Teguh bersama Kemendiktisaintek," ungkap Supriadi.

Ia menambahkan, dengan adanya kegiatan tersebut, bertambah pula program posyandu dalam pengolahan makanan tambahan, seperti bakso pentol daun kelor. Hal itu diharapkan dapat memandirikan keluarga serta kader kesehatan, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi rakyat dan perkembangan balita di Desa Laut Dendang.

"Kami berterima kasih kepada Universitas Murni Teguh dan Kemendiktisaintek yang telah berbagi pengetahuan dengan masyarakat. Semoga kedua lembaga ini semakin membawa terobosan baru dalam meningkatkan pengetahuan hidup sehat sekaligus menghasilkan produk makanan bergizi yang juga mampu menunjang perekonomian masyarakat," ujar Supriadi. (**)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru