Nelayan Diingatkan Waspadai Ombak Besar, Siapkan Pelampung dan Navigasi

Medan (SIB)- Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Sumatera Utara mengingatkan nelayan agar selalu mewaspadai ombak besar yang terjadi di laut jika ingin berlayar menangkap ikan. "Cuaca atau iklim di laut beberapa minggu ini masih terus kelihatan buruk dan tidak bersahabat dengan nelayan yang sedang mencari ikan," kata Sekretaris DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut Fendi Pohan di Medan, Minggu.

Menurut dia, untuk menjaga hal-hal tidak diinginkan, nelayan yang berangkat ke laut terlebih dulu harus memersiapkan peralatan pelampung dan perlengkapan memantau cuaca. "Kita tidak menginginkan nelayan yang menangkap ikan di laut mengalami peristiwa seperti kapal karam akibat dihantam badai besar," ujar Fendi.

Fendi menambahkan, Pemprovsu juga harus memerhatikan kehidupan nelayan tradisional di Sumut, karena sebagian besar tidak memiliki peralatan navigasi atau penunjuk cuaca di laut, sehingga sering mengalami kecelakaan dan terdampar. "Nelayan tradisional di Sumut harus dilengkapi peralatan penunjuk cuaca, hal ini sangat penting dan diperlukan untuk mengantisipasi bila akan terjadinya badai di laut," katanya.

Sebelumnya, tiga kapal nelayan asal Gabion Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (8/2) sekitar pukul 05.40 WIB karam dihantam badai saat hendak merapat ke Tug Boat/TB Pancaran menyusul cuaca buruk di kawasan Bouy 1 alur Belawan. (Ant/q)