Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 29 Juni 2025

Habibie Dorong Masjid Menjadi Benteng Umat Islam

- Jumat, 12 Agustus 2016 15:20 WIB
124 view
Habibie Dorong Masjid Menjadi Benteng Umat Islam
Jakarta (SIB)- Presiden RI Ketiga, BJ Habibie, didaulat menjadi pembicara dalam seminar internasional "Peran Masjid Dalam Membentengi Umat Islam Dari Pemikiran Menyimpang" di Aula Buya Hamka, Komplek Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta, Kamis, (4/8).

Habibie menyampaikan, ada tiga elemen penting yang harus disatukan lewat masjid sebagai corong mencetak sumber daya manusia yang berkualitas. Ketiga elemen tersebut yakni budaya, agama dan ilmu pengetahuan.

Habibie lalu bercerita, di tahun 1990 silam, ia mendirikan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI). Saat itu ia berhasil menyatukan banyak ulama dan cendikiawan muslim dalam satu wadah. Karena hal itu, Presiden Mesir waktu itu, Hosni Mubarak meminta untuk bertemu dengan dirinya. Habibie pun terbang ke Kairo, Mesir, untuk bertemu dengan sang presiden yang kini sudah terguling tersebut.

"Dia (Hosni Mubarak) bilang saya mau bertemu dengan namanya Habibie. Maka saya langsung berangkat ke Kairo, begitu mendarat langsung ke tempatnya Mubarak," kata Habibie bercerita.

"Dia bilang kepada saya, saudara, bagaimana Anda bisa mempersatukan umat. Saya sudah mencoba berkali-kali tapi tidak berhasil," kata Habibie menirukan Mubarak.

Habibie kemudian menjawab, bagaimana cara dirinya membentuk ICMI. Mulanya ia mencari titik-titik perbedaan antara budaya dan ajaran agama, lalu titik-titik tersebut di sepakati bersama untuk diintegrasikan.

"Saya bilang, saya mulai mencari titik-titik yang disepakati dari sunnah dan budaya. Saya kembangkan menjadi garis-garis yang kita sepakati bersama," ujar Habibie.

Habibie menyampaikan dalam seminar, fungsi masjid harus terbuka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kedua hal ini sangat perlu dimanfaatkan dalam kepentingan membangun jaringan kerja sama sinergis dan strategis antar masjid dan lembaga pendidikan tinggi. Hal itu penting agar masjid bisa menjadi corong utama menghasilkan sumber daya manusia yang berbudaya, beragama, dan berilmu pengetahuan. (rmol/ r)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru