Langkat (SIB) -Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH menutup manasik haji Kabupaten Langkat sekaligus menepungtawari 371 jemaah Calon Haji (JCH) di Jentera Malay Rumah Dinas Bupati Langkat di Stabat, Rabu (12/7).
Dalam sambutannya, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH mengatakan, tepung tawar untuk JCH adalah pertanda bahwa kegiatan manasik haji terpadu di Langkat telah selesai. Karenanya meminta para CJH agar membekali pengetahuan saat di tanah suci agar mampu menjadi dhuyufurahman yang khusuk.
"Selaku Kepala Daerah, sudah menjadi kewajiban saya untuk memberikan fasilitas terbaik untuk JCH asal Langkat, yang di antaranya adalah fasilitas pengetahuan dan fasilitas transportasi agar kelancaran keberangkatan para dhuyufurahman asal Langkat dapat berjalan efektif," katanya.
Ngogesa berharap, kegiatan ini akan bermanfaat bagi seluruh JCH, baik dari segi wawasan maupun kebersamaan di tanah suci nanti. "Doa kan Langkat selalu dalam perlindungan Allah SWT," pesan Ngogesa terharu melihat para JCH yang di antaranya adalah anak kebanggaannya Rizky Youlanda Sitepu SH yang masih berusia 25 tahun.
Bersamaan dengan kegiatan tersebut, Ngogesa juga memberikan bantuan pribadi kepada jemaah sebagai tambahan uang saku berjumlah Rp300 ribu/jemaah, Rp400 ribu untuk kepala regu, Rp500 ribu untuk rombongan dan Rp1 juta untuk TPHD serta petugas yang total keseluruhannya berjumlah Rp123 juta.
Sementara itu, Kakan Kemenag Langkat T Darmansyah mewakili Panitia Pelaksana Manasik Haji menjelaskan, kegiatan manasik haji sudah dimulai dari tanggal 10 hingga 12 Juni 2017, dengan tujuan untuk memberikan bekal pengetahuan, sekaligus ajang silaturahmi saling mengenal antar jemaah dari berbagai kelompok bimbingan haji.
Jumlah JCH asal Langkat tahun ini adalah 371 orang, terdiri dari 9 Karom, 35 Karu dan 2 TPHD ditambah 5 orang petugas haji. Jemaah haji tertua Adlin Lubis bin Abdulah berusia 85 tahun dari Kecamatan Sei Lepan dan Nurma Binti M Tawi (82) asal Kecamatan Bahorok.
Jemaah haji termuda Rizki Youlanda Sitepu bin H Ngogesa Sitepu (25 tahun) dari Kecamatan Selesai dan Nur Latifah Binti Sugiman (27 tahun) dari Kecamatan Pematang Jaya.
JCH asal Langkat resmi akan dilepas keberangkatannya pada Sabtu 5 Agustus sekira pukul 08.00 WIB dari Alun-alun T Amir Hamzah Stabat ke Asrama Haji Medan. Keesokannya, Minggu 6 Agustus melalui Bandara Kualanamu International Airport (KNIA), para JCH menuju Madinah dengan penerbangan GIA 3109. Sesuai jadwal, 16 September para dhuyufurahman akan kembali ke Langkat.
(A26/h)