Jakarta (SIB)- Sejumlah warga menyambut malam Tahun Baru Islam dengan menggelar pawai obor. Kegiatan itu dilakukan di beberapa lokasi.
Seorang warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, Fernando Martantan Siagian, sempat menyaksikan pawai obor di Jalan Lenteng Agung Raya arah Margonda, Depok. Pawai obor itu, ujarnya, diikuti oleh anak-anak kecil hingga remaja.
"Saya tadi lagi melintas, saya melihat seru juga. Karena momen malam Tahun Baru Islam. Saya lihat ada pawai obor. Lalu saya lihat ada anak-anak ramai ikut pawai obor di Lenteng Agung Raya arah Margonda," kata Fernando ketika dihubungi, Rabu (20/9).
Fernando menyaksikan hal tersebut sekitar pukul 20.00 WIB. Ada sekitar 100 orang yang mengikuti pawai obor tersebut.
Di antara mereka, ada juga orang tua yang ikut menemani anak-anak tersebut. Pawai obor tersebut berlangsung ramai dan menarik perhatian warga sekitar.
"Yang saya lihat, mereka bawa obor. Mereka bawa rebana juga sambil dimainkan, sambil nyanyi dan selawatan," ujarnya.
Sementara itu, pawai obor juga dilakukan warga di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dari video yang dikirimkan Achmad Saiyudin, tampak warga yang mengikuti pawai obor tersebut diikuti oleh anak-anak dan orang dewasa.
Selain itu, kegiatan pawai obor juga diinformasikan oleh Arrasyid Asshidiq. Pawai obor tersebut disaksikannya di Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan.
Dari gambar dan video yang dikirimkan, tampak warga yang mengikuti pawai tersebut rata-rata menggunakan pakaian putih sembari memegang obor.
Gelar Doa Bersama
Polisi dan ratusan warga serta tokoh lintas agama mengelar acara doa bersama menyambut datangnya Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1439 H. Mereka berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara.
Pantauan detikcom, acara dilaksanakan di halaman Polsek Kelapa Gading, Jalan Gading Indah Raya, Jakarta Utara, Rabu (20/9). Doa bersama itu bertajuk 'Kelapa Gading Bersalawat.
Jemaah mulai berdatangan sejak pukul 20.00 WIB. Semakin malam, warga makin banyak yang memenuhi halaman Polsek Kelapa Gading.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Dwiyono berterima kasih kepada jemaah yang sudah menggelar doa bersama. Harus ada sinergi agar keamanan tetap terjaga.
"Ini yang kita harapkan. Kita bersama masyarakat harus ada sinergi seperti ini. Sinergi untuk keamanan terjaga. Ini mudah-mudahan bisa terus berkelanjutan. Masyarakat bisa bersinergi, bahu-membahu menjaga kamtibmas," kata Dwiyono dalam sambutannya.
Dwiyono berharap doa bersama ini bisa menjadi momen merajut kesatuan dan persatuan antarumat beragama, khususnya di wilayah Kelapa Gading. Dwiyono menambahkan Tahun Baru Islam 1439 H bisa dijadikan momen berubah menuju lebih baik.
"Inti dari peringatan 1 Muharam, agar diri kita masing-masing menjadi lebih baik dari tahun kemarin. Maka dari itu, kita berdoa bersama semoga tahun ini lebih baik, berdoa agar bangsa dan negara ini selamat," ucap Dwiyono.
Selain doa bersama, acara akan diisi ceramah agama dari para kiai dan tokoh agama. Doa bersama semakin semarak dengan iringan musik hadroh.(detikcom/l)
