Medan (SIB) -Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi mengakui Sumatra Utara saat ini masih kekurangan pendakwah sehingga dengan terbentuknya sembilan kepengurusan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) ditingkat Kabupaten dan Kota dapat membangkitkan semangat dalam kegiatan dakwah.
Mengenai kekurangan tenaga pendakwah menjadi permasalahan dan tanggungjawab kita semua sebagai umat muslim.
"Jadi kehadiran pendakwah sangat dibutuhkan dalam pembinaan karakter dan mental seseorang," kata GubsuTengku Erry Nuradi seusai acara pelantikan kepengurusan yang berlangsung di Masjid Al-Jihad Jalan Abdullah Lubis Medan, Sabtu (07/10).
Disebutkannya, masih banyak pelosok-pelosok terpencil di daerah kita sangat kekurangan para pendakwah ini harus menjadi perhatian bagi kita semua.
Keberadaan kepengurusan DDII ditingkat kabupaten dan kota nantinya agar melakukan regenerasi dan kaderisasi yang akan meneruskan gerakan dakwah tersebut.
Erry juga mengajak DDII, menjalin kerjasama dengan pemerintah dan ormas-ormas Islam lain yang ada di propinsi ini dalam melakukan dakwah.
Hal ini dalam rangka mewujudkan Sumatera Utara yang madani dan sejahtera yang bebas dari berbagai penyakit masyarakat yang mulai memprihatinkan.
Harapan yang sama juga disampaikan Bendahara DDII Sumut, Heri Batangari mengatakan dengan terbentuk dan dikukuhkan kepengurusan cabang DDII di sembilan kabupaten/kota di Sumatra Utara, kegiatan dakwah bisa menyebar ke seluruh pelosok.
Sebagaimana lanjut, saat ini kita sangat minus dengan pendakwah sehingga dengan terbentuknya kepengurusan di daerah ini bisa mengaktifkan kembali dan membentuk para dai yang bisa kita harapkan ke depannya.
Sementara itu Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Sumut, Haji Ahmad Husein melantik dan mengukuhkan sembilan kepengurusan DDII di kabupaten dan kota diantaranya, Medan, Binjai, Pematang Siantar, Padangsidempuan, Dairi, Deliserdang, dan Langkat yang disaksikan pengurus DDII Provinsi Sumatra Utara dan Pusat.
Dalam sambutannya, Haji Ahmad Huseiun mengatakan dengan dilantik dan dikukuhkannya Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia di daerah tentunya mempermudah koordinasi dakwah di daerah-daerah, khususnya menghadapi problematika umat yang kian padat.
Setelah acara pelantikan dilanjutkan dengan Tablig Akbar dengan menampilkan tiga penceramah, yakni Dr H Azhar Sitompul MA, Uztad Heriansyah, dan Wakil Ketua MUI Pusat, KH Tengku Zulkarnain.
(R11/c)