Kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW Tradisi Aruh Banjar Dilaksanakan Dalam Rangka Membangun Kebersamaan

Sergai (SIB)- Acara Kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW Tradisi Aruh Banjar yang telah berjalan turun temurun dan dilaksanakan bergiliran di 20 Kelompok Aruh, di Kecamatan Perbaungan dan Kecamatan Pantai Cermin dimaksudkan, membesarkan syiar Islam dan ajaran Nabi Muhammad SAW.

Hal itu dikatakan H Ibrahim Khalil SPdI selaku, ketua panitia Kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW Tradisi Aruh Banjar di Masjid ITTIFAQ, Desa Sukajadi, Kecamatan Perbaungan, Sergai, Minggu (16/2).

Hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Sergai Syahrianto SH, Ketua Persatuan Masyarakat Keluarga Kalimantan (PMKK) Sumut H Hidayatullah, pengurus PHBI Kabupaten Sergai, Ketua Ikatan Masyarakat Banjar Serdang Bedagai (IMBAI), Camat Perbaungan, Kapolsek Perbaungan, para tokoh masyarakat serta tokoh agama di wilayah setempat.

Kemudian, lanjutnya, keunikan acara ini, terletak pada jamuan makan yang biasanya dilaksanakan di masjid atau lokasi kegiatan. Tetapi, untuk tradisi Aruh Banjar ini, jelasnya, dilakukan di setiap rumah yang ditunjuk oleh panitia menjadi tempat makan bersama untuk masing-masing Aruh, sesuai kesanggupan pemilik rumah.

“Untuk makan disediakan satu talam untuk 4 orang,” ujarnya sembari menyatakan hal itu dilakukan dalam  rangka membangun kebersamaan dan persatuan dalam membangun Sergai.

Pada kesempatan itu, Wabup Sergai Syahrianto SH menyatakan syukur atas terlaksananya kegiatan kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW Tradisi Aruh Banjar tersebut.

Kegiatan yang melandasi nilai-nilai agama, menurutnya,  sangat baik dan berharap kepada pengurus agar tradisi yang sangat baik ini dapat dibesarkan lagi.

Sementara, Ketua PMKK Sumut H Hidayatullah berharap, dengan nilai-nilai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, hendaknya dapat menauladani perjuangan Rasulullah dalam menyebarkan syiar Islam serta membuktikan kecintaan kita sebagai umat dengan mengikuti sunah-sunah Rasulullah sampai pada tingkatan yang sebenar-benarnya. (A-28/f)