Yogyakarta (SIB)- Kementerian Agama RI melalui Ditjen Bimas Islam menggelar Sosialisasi Layanan Kantor Urusan Agama (KUA) Berintegritas di Hotel New Saphire, Yogyakarta, Kamis (3/12). Hadir dalam kesempatan ini Dirjen Bimas Islam Prof Dr Machasin, Kakanwil Kemenag DIY yang diwakili Kabag TU Zainal Abidin, Kabid Urais dan Binsyar Masdjuri, Kakankemenag Kabupaten/Kota se-DIY, Kasubdit Pemberdayaan KUA Bimas Islam Adib Machrus, dan 750 Kepala KUA/Penghulu se-DIY dan perwakilan Jawa Tengah.
Awal membuka kegiatan ini, Machasin mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan KH Slamet Efendi Yusuf yang meninggal dunia pada Rabu (2/12) malam. “Mari kita kirim Fatihah buat beliau, semoga husnul khotimah,†ujarnya. Dalam sambutannya, Machasin menegaskan agar aparatur Kemenag khususnya petugas KUA untuk menjalankan kerja semaksimal mungkin. “Anda semua mesti menjalankan kerja semaksimal mungkin dan menerima imbalan sesuai aturan,†tegas guru besar UIN Sunan Kalijaga itu.
Machasin sangat berharap agar zona integritas yang sudah ditetapkan benar-benar dipatuhi oleh KUA. “Motto Ikhlas Beramal mengajarkan kepada kita untuk melayani dengan hati dan penuh keikhlasan,†ungkapnya lagi. Sebab menurutnya KUA masih menjadi sorotan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Dari 40 unit layanan publik yang dinilai KPK pada Desember 2014 silam, KUA mendapat nilai terendah yakni 54,7,†katanya. “Mudah-mudahan saja akhir tahun ini nilai kita naik,†harap Machasin yang diamini ratusan hadirin.
Sebelumnya, Ketua Panitia yang juga Kasubdit Pemberdayaan KUA Machrus Adib melaporkan bahwa pihaknya sudah membentuk 3 (tiga) tim untuk memperbaiki kualitas KUA. “Tim pertama yakni pengendali gratifikasi, kedua pengelola layanan aduan KUA, dan ketiga peningkatan mutu pada layanan nikah KUA,†katanya.
Dalam kesempatan ini pula, dilaunching iklan layanan masyarakat KUA. Iklan berdurasi 30 detik ini menurut rencana akan ditayangkan di TV One dan Metro Tv mulai 4 hingga 11 Desember 2015. Usai melihat tayangan, hampir seluruh hadirin bertepuk tangan. “Apik tenan (bagus sekali-red),†ujar mereka.
(bimasislam/d)