Medan (SIB) -Ketua Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Teknologi (YPT ) Teladan Medan Ir Roni P Sibuea MPd membuka secara resmi Turnamen Futsal Antar Kelas Siswa SMK-SMA Swasta YPT Teladan Medan. Dalam kesempatan itu juga dibuka kegiatan Ekspression Day dan kegiatan ekstrakurikuler di SMA-SMK YPT Teladan Medan di Kampus YPT Teladan Medan Jl Pertiwi 95/Jl Bersama 268 A, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, Medan, Sabtu (9/9).
Turnamen Futsal yang memperebutkan Piala Ketua Badan Pembina YPT Teladan Medan Drs J Sibuea SE itu diikuti 60 tim dari 60 kelas siswa SMK-SMA Swasta Teladan Medan yang pertandingannya digelar setiap hari Sabtu.
Saat membuka turnamen, Ketua Badan Pengurus YPT Teladan Ir Roni P Sibuea MPd dalam arahannya menyampaikan kepada peserta agar menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding. "Pertandingan, bukan semata meraih juara. Utamakan fair play. Jaga sportivitas," katanya.
Roni menilai, kegiatan tersebut sangat positif. Pertandingan, dapat dijadikan sebagai salah satu wadah untuk menyalurkan hobi dan bakat para remaja serta meraih prestasi.
"Mari kita jadikan pertandingan ini sebagai wadah mengasah bakat, untuk meraih prestasi. Selain menyehatkan, dengan giat berlatih dapat terhindar dari pergaulan yang negatif," katanya.
Dalam kesempatan itu, Roni juga mengajak para remaja, khususnya siswa SMA-SMK Teladan supaya menjauhi narkoba. Sehingga ke depan tercipta generasi emas yang menjadi harapan bangsa. "Para siswa saya imbau jangan pernah sekali-sekali mencoba narkoba. Jangan sampai tergoda," ajaknya.
Roni yang didampingi para kepala sekolah dan guru mengucapkan selamat bertanding. "Saya ucapkan selamat bertanding. Tetap semangat. Salam olahraga," pungkasnya.
Dalam acara itu, para siswa perempuan SMA-SMK Teladan Medan juga menggelar Modern Dance dan pembukaan Ekspression Day. Ekspression Day digelar setiap Sabtu bersamaan dengan pertandingan Liga Futsal.
Para siswa SMA-SMK Teladan, sejak Sabtu (9/9) hingga masa sekolah juga akan melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler usai masa belajar sekolah hingga sore hari. Kegiatan ini sangat disambut baik para siswa, khususnya para orangtua siswa, guna menghindari kenakalan remaja serta menghindari kegiatan yang tidak berguna bagi siswa.
(R4a/f)