Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 19 Agustus 2025

Permainan Kolektif Kunci Timnas Mali U-17 Habisi Uzbekistan U-17

Christopel H Naibaho - Selasa, 12 Agustus 2025 19:17 WIB
146 view
Permainan Kolektif Kunci Timnas Mali U-17 Habisi Uzbekistan U-17
(Foto: harianSIB.com/Christopel Naibaho)
Pelatih Mali, Adama Diallo (kiri) dan pemain Raymond Bomba, saat konferensi pers sehabis laga di Stadion Utama Sumut, Selasa (12/8/2025).
Deliserdang(harianSIB.com)
Timnas Mali U-17 membuka langkah di Piala Kemerdekaan 2025 dengan hasil gemilang. Menghadapi Uzbekistan U-17 pada matchday pertama di Stadion Utama Sumatera Utara (SUSU), Deliserdang, Selasa (12/8/2025) sore, Mali menang telak 5-1. Kemenangan ini tak lepas dari permainan kolektif yang solid dan mental bertarung tinggi.

Sejak menit awal, Mali tampil mendominasi. Gelandang Ibrahim Diakité menjadi pengatur ritme permainan, mengalirkan bola dengan akurat dan memaksa Uzbekistan bertahan total. Tekanan beruntun membuat lawan sulit keluar dari wilayah sendiri.

Gol pembuka hadir di menit ke-21 lewat Mahamadou Traore. Dominasi Mali berlanjut dengan dua gol Raymond Bomba di menit ke-36 dan 45, membuat skor 3-0 di babak pertama. Di paruh kedua, Mali tetap agresif. Diakité menambah gol pada menit ke-52, sebelum Bomba melengkapi hattrick di menit ke-61 lewat sundulan. Uzbekistan hanya mampu mencetak gol hiburan di menit ke-84.

Baca Juga:

Pelatih Mali, Adama Diallo, mengungkapkan kemenangan ini buah dari tekad kuat dan persiapan matang.

"Kami datang ke sini untuk menang. Target kami di setiap laga jelas: menang dan juara. Saat mengenakan seragam timnas, kami siap berjuang habis-habisan untuk negara," ujarnya.

Baca Juga:

Sementara itu, sang bintang lapangan Raymond Bomba menyebut kekompakan tim sebagai faktor utama.

"Kolektivitas jadi kunci kemenangan. Kami memang lelah, tapi saat bermain, yang ada di pikiran hanya menang," tegasnya.

Pelatih Uzbekistan, Sergey Chigodaev, mengakui keunggulan lawan. "Selamat untuk Mali. Ini pelajaran berharga bagi kami. Bermain di bawah tekanan seperti ini sangat sulit," katanya.

Kemenangan besar ini menjadi modal berharga Mali untuk melangkah di turnamen, sekaligus menunjukkan kesiapan mereka menuju Piala Dunia U-17 dan target juara Piala Afrika U-17. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru