SMAN 13 Medan Terbaik Adiwiyata Tingkat Nasional

Medan (SIB)- SMA Negeri 13 Medan ditetapkan sebagai Sekolah Adiwiyata Terbaik Tingkat Nasional untuk Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2013.

"Atas keberhasilan ini tentunya diharapkan dapat menjadi pemicu bagi sekolah-sekolah lainnya di Medan untuk juga memperhatikan sekolah yang berwawasan lingkungan," kata," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan Ir Arif S Trinugroho di Medan, Kamis.

Selain SMA Negeri 13 Medan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Pendidikan dan kebudayaan juga menetapkan SMP Negeri 18 Medan, SMP Negeri I Medan, SD Swasta Nahdatul Ulama sebagai Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional.

Ia mengatakan keberhasilan meraih penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup ini membuktikan bahwa sekolah-sekolah di Kota Medan memiliki kualifikasi kualitas dan kompetitif dengan sekolah-sekolah lain yang ada di seluruh Indonesia.

"Ini sekolah-sekolah di Kota Medan peduli dan berbudaya lingkungan hidup. Selain itu ini sebagai indikator, tugas-tugas yang kita lakukan selama ini telah mencapai hasil yang baik," katanya.

Baca Juga:

• SMP YBS Ukir Prestasi, Raih Adiwiyata Nasional 2024
• Pj Bupati Deliserdang Berikan Susu dan Telur untuk Tingkatkan Daya Analisis Pelajar SD di Batangkuis

Selanjutnya kata dia, tahun 2014 masing-masing sekolah akan melakukan pembinaan lebih lanjut agar memenuhi kriteria Sekolah Adiwiyata Tingkat Mandiri yang penghargaannya akan diberikan langsung Presiden Republik Indonesia. 

Dengan melakukan pembinaan sebagai sekolah peduli dan berbudaya lingkungan hidup, tentu saja kualifikasi kualitas dari sekolah tersebut ikut meningkat.

Baca Juga:

• SDN 104246 Jati Baru Terima Penghargaan Lingkungan Hidup Tingkat Deliserdang
• Tujuh Sekolah dari Deliserdang Terima Adiwiyata Tingkat Provinsi

"Tujuan program Sekolah Adiwiyata adalah mewujudkan warga sekolah yang bertanggungjawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sekaligus sebagai pembinaan terhadap usia dini melalui kegiatan pembelajaran di sekolah," katanya. (Ant/h)