Medan (SIB)- Sebait lagu “kenangan terindah†menjadi soundtrack acara perpisahan SMA Methodist-1 Jalan Hang Tuah No 4 Medan yang dilaksanakan dari tanggal 19-21 April 2014, di pinggiran Pantai Danau Toba, Hotel Sanggam Ambarita, Samosir. Sebanyak 280 siswa/i bersama guru, pegawai, pimpinan perguruan, yayasan larut dalam kesedihan dan kegembiraan ketika berlangsung acara perpisahan tersebut. Ebenezer, mantan ketua OSIS menyatakan, “Ini baru kenangan yang tak dapat kami lupakan, menyatu dengan guru dan siswa dalam sebuah rangkaian kegiatan di tengah-tengah alam. Harapan kami agar guru tetap dan selalu berdoa untuk kelulusan kamiâ€.
Acara perpisahan yang dimulai dengan upacara pelepasan siswa sebagai siswa kelas XII SMA Methodist - 1 Medan melalui pelepasan atribut sekolah mengundang/keharuan bagi seluruh peserta. Kepala Sekolah SMA Methodist - 1 Medan, Drs Binsar Sitorus MPd menyatakan :â€Kami memberangkatkan dan melepaskan siswa dari SMA Methodist - 1 agar dapat bertumbuh dan berbuah di tengah-tengah masyarakatâ€. Ia juga minta agar para siswa tetap belajar, karena masih panjang perjalanan yang akan ditempuh.
Di sisi lain Pimpinan Perguruan Pdt Samidi Sitorus STh MPsi menyatakan “Di manapun anak-anak kami berada agar tetap mengandalkan Tuhan, dan menjaga kekompakan almamater, karena kami bangga ketika siswa kami menjadi orang yang hebat di tengah-tengah masyarakatâ€.
SMA Methodist - 1 Medan yang menitikberatkan pada program pembinaan kerohanian, karakter, disiplin, English dan akademik ini dalam pembelajaran telah menggunakan infocus dan wi-fi. Dalam sambutannya ketua PKY (Pelaksanaan Kegiatan Yayasan) menyatakan dalam setiap kegiatan pembelajaran baik sebagai siswa, guru, pegawai/karyawan harus tetap mengedepankan kasih yang dari Tuhan, yang telah menuntun perjalanan hidup mereka. “Saya berdoa agar anak-anak kami lulus dalam ujian Nasional, SBMPTN maupun jalur undanganâ€, ujarnya seraya menyampaikan selamat dan sukses untuk acara perpisahan yang sungguh berkesan ini. Acara yang silih berganti dalam bentuk drama kolosal, musik, puisi, betul-betul mengesankan seluruh peserta yang hadir. Salah satu siswa menyatakan “methosa yes jayalah methodist - 1kuâ€.
(Rel/R8/c)