Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 10 Juli 2025
LIVE

Jaringan Internet Belum Merata, 30 Persen Siswa SMP Negeri 2 Dolok Panribuan Belajar Luring

Redaksi - Senin, 22 Maret 2021 14:25 WIB
667 view
Jaringan Internet Belum Merata, 30 Persen Siswa SMP Negeri 2 Dolok Panribuan Belajar Luring
Istimewa
Jaringan Internet 
Tiga Dolok (SIB)
Selama satu tahun pandemi Covid-19, sebanyak 30 persen dari 386 Siswa SMP Negeri 2 Dolok Panribuan Kecamatan Dolok Panribuan Simalungun masih belajar melalui luring (di luar jaringan) berdasarkan penugasan buku pegangan siswa dan melalui penugasan guru karena jaringan internet belum merata ke setiap daerah pedesaan.

Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMP 2 Dolok Panribuan Sitompul ke SIB di lingkungan SMP 2 Dolok Panribuan Jalan Parapat Simalungun, Kamis (26/2).

Disampaikannya sebanyak 30 persen siswa di sekolah binaannya masih tetap mengikuti proses belajar mengajar melalui penugasan dari guru kelas karena belum mampu melaksanakan proses belajar dengan sistim oline akibat lokasi tempat tinggal anak didik tidak terjangkau jaringan internet dan masih rendahnya ekonomi orang tua menyediakan handphone android.

"Semenjak pandemi Covid-19 pada Mei 2019 hingga saat ini 30 persen siswa SMP 2 Dolok Panribuan belum bisa mengikuti proses belajar mengajar melalui (daring) dengan menerapkan sistim online atau virtual seperti di daerah lain akibat belum meratanya jaringan internet ke seluruh desa se-Kecamatan Dolok Pabribuan dan kemampuan ekonomi warga untuk menyediakan handphone masih rendah," terang Sitompul.

Dijelaskannya sebanyak 30 persen siswa di sekolah binaannya masih belajar melalui tugas sekolah, berdasarkan buku pegangan dan penugasan setiap hari dari guru, kemudian akan dikembalikan ke sekolah untuk diperiksa. "Kita berharap pandemi Covid-19 cepat berlalu agar proses belajar mengajar secara tatap muka di ruangan kelas kembali normal," kata Sitompul. (S12/c)

Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
SHARE:
Tags
belajar luringjaringan internet belum meratasiswa smp negeri 2 dolok panribuan
komentar
beritaTerbaru