Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 10 Juni 2025

Kemendikbud Anggarkan Rp 11 Miliar untuk Penerjemah Buku

- Rabu, 02 April 2014 16:23 WIB
443 view
Kemendikbud Anggarkan Rp 11 Miliar untuk Penerjemah Buku
Jakarta (SIB)- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menganggarkan dana Rp11 miliar untuk program penerjemahan buku yang akan diikutsertakan dalam Frankfurt Book Fair pada 2015.

"Kemdikbud menganggarkan dana sebesar itu untuk program penerjemahan karya sastra Indonesia," ujar Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bidang Kebudayaan Wiendu Nuryanti dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Indonesia akan menjadi tamu kehormatan dalam pameran buku terbesar di dunia.

Ditargetkan setidaknya 100 buku dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah yang akan diterjemahkan ke dalam Bahasa Jerman, Bahasa Inggris, atau bahasa lainnya untuk dipamerkan dalam pameran itu.

Kemdikbud membentuk lima komite yakni komite buku dan penerjemahan, komite pameran dan pertunjukan, komite kerja sama, komite acara dan protokol serta komite promosi, media, publikasi dan dokumentasi.

Para penulis bisa mengajukan buku atau karya yang dipamerkan, paling lambat diterima 15 April 2014.

Mekanisme pengajuan proposal subsidi penerjemahan dan mekanisme persetujuan subsidi buku atau karya literasi dapat dilihat melalui www.kemdikbud.go.id atau www.indonesiafbf.com.

"Melalui pameran ini, kita akan memperkenalkan karya sastra Indonesia ke dunia."

Wamendikbud menambahkan Indonesia mengambil posisi sebagai tamu kehormatan untuk menunjukkan kekayaan Indonesia.

"Sisi intelektual Indonesia banyak yang belum diketahui dunia," tambah dia.

Wiendu melanjutkan, pameran itu memiliki nilai strategis sebagai diplomasi budaya untuk pemantapan citra satu negara.

Buku-buku yang dibawa ke pameran itu adalah buku-buku yang sudah diseleksi oleh pihak komite.

Frankfurt Book Fair adalah pameran buku terbesar dan tertua di dunia. Pameran itu sudah berlangsung sejak 500 tahun lalu. Setidaknya 7.000 peserta dari 114 negara ikut ambil bagian dalam pameran itu.

Indonesia telah berpartisipasi sejak 2008 dan aktif setiap tahunnya dalam pameran itu.

Indonesia akan menghadirkan pertunjukan musik, tari, film, penulis, sesi pembacaan, diskusi, terjemahan buku-buku, dan lainnya.  (Ant/f)

Simak berita selengkapnya di Harian Umum Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi 2 April 2014. Atau akses melalui http://epaper.hariansib.co/ yang di up-date setiap pukul 13.00 WIB.

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru