Konsep tahun kunjungan ke Samosir 2014 (Visit Year Samosir 2014) sangat bagus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Makin banyak yang datang berkunjung ke Samosir, tentu makin banyak pula uang yang datang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk menarik wisatawan, apa yang harus dilakukan sehingga masyarakat luar tertarik datang ke pulau yang dikelilingi Danau Toba itu cukupkah hanya konsep semata dalam bentuk dokumen yang sangat tebal? Tentu tidak. Harus ada langkah utama.
Kita bisa buat rencana strategis sangat bagus dalam bentuk bundelan dokumen sampai ratusan halaman. Tetapi jika tidak dibarengi dengan upaya nyata dalam bentuk tindakan itu akan percuma. Program harus ada tindakan. Rencana Samosir menggalakkan Visit year Samosir sangatlah bagus dalam rangka memperkenalkan Samosir ke seluruh dunia.
Jujur saja, kita sudah punya alam sebagai modal dasar. Danau Toba danau paling indah di Asia Tenggara, tetapi sangat minim kunjungan. Kenapa bisa terjadi? Tentu banyak faktor yang tidak mungkin diuraikan satu persatu. Tetapi kelemahan paling nyata ada pada pemerintah yang tidak punya platform kebijakan atau blue print yang nyata mengenai Danau Toba sekitarnya. Danau Toba bisa gagal sebagai destinasi wisata kelas dunia karena kekurangseriusan pemerintah. Danau Toba ibarat gadis cantik yang berlumpur di tengah sawah yang tidak akan pernah dilihat orang pesona kecantikannya yang sesungguhnya. Danau Toba sebagai danau yang indah tidak dimanfaatkan dengan baik dan benar untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitarnya.
Agar Visit Year Samosir 2014 bisa sukses maka yang harus dilakukan oleh pemerintah adalah memperbaiki infrastruktur pendukung (jalan, sistem informasi wisata, air bersih, hotel standard). Ibaratnya, sehebat -hebatnya kemampuan dokter melakukan operasi pada akhirnya harus didukung oleh peralatan medis dan laboratorium yang memadai. Untuk itulah, Pemkab Samosir dan sekitarnya harus koordinasi dengan Pemprovsu dan pusat melakukan kebijakan sinergis yang baik. Dengan demikian keputusan apapun yang dibuat akan lebih gampang dalam melakukan evaluasi untuk kemajuan Danau Toba.
Anggaran pembangunan dan perbaikan jalan adalah hal yang paling utama. Bagaimana orang mau berkujung ke Danau Toba kalau jalan hancur. Di Samosir saja kondisi jalan sangat tidak mendukung untuk menjadikan Danau Toba sebagai pusat wisata. Ini harus jadi pekerjaan khusus pemerintah.
Untuk itu, perbaikan sarana dan prasarana pendukung pariwisata harus lebih dulu dibenahi seperti jalan Apa yang disebut dengan Visit Year Samosir 2014 tidak akan efektif hanya dengan rencana kerja (renstra) saja.
Kita harus belajar dari Pulau Bali yang mampu menyediakan sarana dan prasarana Pariwisata yang bagus. Untuk itu, perhatian pemerintah pusat dan Pemprovsu sangat dibutuhkan dengan action nyata dan bukan hanya slogan semata. Samosir adalah pula yang indah dan Danau Toba juga sangat indah.
Mengapa kita gagal mengelolanya dengan baik harus menjadi beban bersama dan solusi bersama juga perlu dibuat agar Samosir jadi destinasi wisata kelas dunia yang mampu meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Semoga Visit year Samosir 2014 bisa menjadi cikal bakal memperbaiki infrastruktur pendukung yang lebih memadai, sehingga danau Toba akan jadi destinasi wisata yang sesungguhnya.
(#)
